Bharada E Tak Bertemu Ferdy Sambo karena Pakai Pemeran Pengganti, Ini Alasannya

Rekonstruksi kasus pembunuhan berencana yang menewaskan Brigadir Joshua Hutabarat atau Brigadir J dilakukan hari ini, Selasa (30/08/22) di dua lokasi, yakni rumah pribadi dan rumah dinas mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo.

Namun ada fakta unik dalam proses rekonstruksi ini, dimana Bharada E alias Richard Eliezer tidak dipertemukan langsung oleh mantan atasannya, Ferdy Sambo melainkan menggunakan pemeran pengganti. 

Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan hal itu permintaan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban.

Baca Juga: Warga Sempat Ditangkap, Refly Harun Tegas: Penyebaran Berita Bohong yang Paripurna Adalah Skenario Buatan Ferdy Sambo Membunuh Brigadir J!

"Informasi dari penyidik seperti itu atas permintaan LPSK," kata Dedi saat dihubungi wartawan Selasa (30/8/2022).

Seperti diketahui, rekonstruksi yang disiarkan langsung Channel Youtube Polri TV, dalam adegan yang mempertemukannya dengan Ferdy Sambo, Bharada E digantikan oleh pemeran pengganti.

Terlihat hanya pria berkaos merah menjadi pengganti Bharada E ketika bertemu dengan Ferdy Sambo.

Baca Juga: Makin Panas! Dirut Taspen Siap Adu Kebenaran Sama Pengacara Brigadir J

Dalam rekonstruksi, Ferdy Sambo sempat memeragakan adegan ketika berbincang dengan istrinya, Putri Candrawathi di sofa. Dalam live streaming di Channel Youtube Polri TV. 

Tersangka Putri yang mengenakan pakaian serba putih terlihat hanya menunduk ketika menggelar rekonstruksi di lantai tiga, kediaman pribadi suaminya itu.

Tampak, Ferdy Sambo memeragakan saat dirinya menggunak HT (handy talky) di samping istrinya. 

Belum diketahui apa yang dibicarakan Sambo saat menggunakan HT itu. Namun, HT itu kerap dipakai Ferdy Sambo untuk berkomunikasi dengan para anak buahnya semasa masih menjabat sebagai Kadiv Propam Polri.

Baca Juga: Yakin Pelecehan Cuma Kebohongan, Pengacara Brigadir J Bongkar Titik Lemah Skenario Istri Ferdy Sambo

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Pol Andi Rian Djajadi menyebut total adegan yang akan diperagakan dalam rekonstruksi sebanyak 78 adegan. 

Sebanyak 16 di antaranya merupakan adegan peristiwa yang terjadi di Magelang, Jawa Tengah.