Tinjau Jakabaring Sport City, Wapres Ma'ruf Amin Harapkan Venue Olahraga Terus Produktif

Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin menekankan agar venue-venue olahraga yang sebelumnya digunakan untuk penyelenggaraan event besar baik tingkat nasional maupun internasional dapat terus digunakan guna produktif.

“Venue-venue seperti Jakabaring (Asian Games 2018) dan yang di Papua (PON 2021) kemarin bagaimana dia bisa memainkan fasilitas yang ada agar tetap terpelihara dan digunakan untuk event-event dalam rangka untuk peningkatan prestasi olahraga,” ucap Wapres, di Gelora Sriwijaya, Rabu (7/9/2022).

Baca Juga: Soal Kasus Pesantren Gontor, Instruksi Wapres Ma'ruf Amin Tegas, Stop Kekerasan di Dunia Pendidikan!

Sebelumnya, di sela-sela kegiatan kunjungan kerja di Palembang, Sumatera Selatan, bersama Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin menyempatkan diri berolahraga pagi sekaligus meninjau kawasan Jakabaring Sport City (JSC). Saat beristirahat di Stadion Gelora Sriwijaya, Wapres sempat berdialog dengan Direktur Utama PT JSC Meina Paloh tentang pengelolaan dan pengembangan JSC. 

Wapres melanjutkan, pola pemanfaatan venue olahraga yang cukup baik seperti di Jakabaring, diharapkan dapat menjadi role model bagi venue olahraga yang lain. 

“Ini yang kita harapkan memang pengelolaan fasilitas olahraga sesudah event nasional dan internasional di daerah tetap terpelihara dengan baik,” tegasnya lagi. 

Sebelumnya, Direktur Utama PT JSC Meina Paloh mengatakan dalam pengelolaan JSC saat ini tidaklah lagi menggunakan dana APBD melainkan memanfaatkan venue yang dipergunakan untuk latihan, pertandingan, dan event lainnya

Baca Juga: Bukan Ganjar Pranowo, Anak Buah Megawati Lebih Jagokan Puan Maharani

“Jadi JSC dimanfaatkan tidak hanya untuk kegiatan olahraga tetapi juga kegiatan lain seperti konser musik, pertunjukan seni, pertemuan akbar, serta pesta pernikahan,” tuturnya. 

Dia juga mengatakan, di dalam kawasan JSC terdapat Politeknik Olahraga di bawah naungan PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Pusri). 

“Kemudian JSC juga melakukan kerja sama dengan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Palembang. Jadi bagaimana mahasiswanya juga dapat belajar house keeping di Wisma Atlet JSC,” paparnya. 

Baca Juga: Tiba di Palembang, Wapres Tinjau MPP dan Berikan Bantuan kepada Warga

Meina mengungkapkan terkait biaya operasional, perawatan, pengelolaan JSC seluas 325 hektar, biaya yang dikeluarkan selama sebulan menghabiskan Rp 2,5 miliar.

Untuk itu, Meina mengharapkan berbagai stakeholder baik itu pemerintah pusat melalui Kementerian Pemuda dan olahraga (Kemenpora) dan pemerintah daerah dapat saling mendukung dalam pengelolaan JSC

"Kami perlu dukungan untuk saling sinergi. Karena kalau kita bicara (misalnya) hanya mengandalkan bantuan APBD Daerah cukup kecil, sehingga perlu juga dukungan dari Pemerintah Pusat,” ujarnya.

Meina juga mengungkapkan terdapat beberapa veneu seperti panjat tebing dan dayung yang jarang dipergunakan. Karena itu dirinya meminta pemerintah pusat untuk mengarahkan para atlet nasionalnya untuk berlatih dna membuat event olahraga di JSC

Untuk itu dirinya mengharapkan bantuan pemerintah pusat untuk merapikan veneu-venue yang ada, karena memerlukan biaya yang cukup besar.

Baca Juga: Kemana Tangisan Puan Maharani Saat BBM Naik Era Presiden SBY? PDIP: Kondisinya Bedalah!

"Kita juga perlu adanya ketetapan terkait kebijakan. Siapapun Pemdanya untuk tetap dapat memelihara dan memaksimalkan JSC ini, " tegasnya.