Rela Lepaskan Mimpi Ingin Jadi Next Jokowi, Luhut: Tahu Diri, Bukan Orang Jawa

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan dirinya pernah terbesit untuk menjadi calon presiden Indonesia.

Hal tersebut diungkapkannya dalam sebuah perbincangan dengan Rocky Gerung terkait dengan Pilpres 2024.

Baca Juga: Top! Perusahaan Milik Luhut Berani Investasi US$500 Juta Buat Bisnis Energi Terbarukan dan Kendaraan Listrik!

"Ada kecemasan di publik sekarang melihat persaingan politik terlalu tajam. Ketajaman itu bukan hanya adu konsep tetapi adu ide nggak terlihat gitu," sebutnya di YouTube RGTV Channel dikutip denpasar.suara.com, Rabu 28 September 2022.

"Kebanyakan orang pasang spanduk baliho tinggi-tinggi kita nggak tahu di belakang kepala yang besar di baliho ada isinya atau nggak itu, kan itu intinya? Rakyat merasa kok nggak ada percakapan intelektual ya di antara pemimpin itu, Pak Luhut rasain nggak itu keadaan itu? Agak jujur bikin evaluasi Pak Luhut," imbuh Rocky.

Lord Luhut, panggilan warganet untuk Menko Marves Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, banyak orang yang berpikir ingin jadi presiden. Dirinya juga berkali-kali menyatakan adakah untuk mengabdi hanya dengan jadi presiden.

"Presiden cuma satu loh. Dan, itu menurut saya sudah takdir alam ini, Tuhan punya mau itu, God scenario, jadi kita boleh bersaing, dan boleh tadi juga melakukan itu.

Baca Juga: Ngeri! Setelah Berhadapan dengan Opung Luhut dan Bertemu Anaknya Jokowi, Kini Rocky Gerung Nantang Duel Juara MMA: Saya Ikuti...

Tapi kita harus mengenali diri kita dulu, kenali dirimu, kenali musuhmu, 100 kali kau perang 100 kali kau menang, tap kadang kita nggak mengenali itu kita nggak tanya diri kita," papar dia.

"Harus tahu diri juga lah, kalau kau bukan orang Jawa," imbuh dia.

Baca Juga: Rocky Gerung Ungkap Kedatangan Gibran Rakabuming Tak Ada Hubungannya dengan Luhut

Lord Luhut juga menutip hasil penelitian antropologi yang memang secara mayoritas penduduk Indonesia ada di Jawa dan diiyakan oleh Rocky bahwa secara ilmu antropologi itu basisnya adalah etnis civil, dan faktualitas.

Kondisi ini juga yang menyebabkan Luhut memendam ambisisnya untuk maju menjadi calon presiden.

Baca Juga: Mazdjo Loyalis Ganjar Koar-koar Sebut Rocky Takut saat Berhadapan dengan Luhut, Penjelasan Rocky Gerung Tajam: Nggak Mungkin Saya…

"Yes, termasuk saya, betul saya, saya double minoritas, saya sudah Batak Kristen lagi. Jadi saya bilang sudah cukup itu, kita harus tahu, ngapain saya menyakiti hati saya, istri saya juga bilang 'kamu ngapain sih pah?', ya memang nggak mau, 'syukurlah haleluya' dia bilang, yaudah," akunya.