Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Lantik 638 Pejabat di Lingkungan Kemenkeu, Ini Pesan Sri Mulyani!

        Lantik 638 Pejabat di Lingkungan Kemenkeu, Ini Pesan Sri Mulyani! Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati melantik 638 orang pejabat yang berada di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Ia berharap para pejabat yang baru dilantik dapat menunjukkan kecintaannya kepada Republik Indonesia dengan cara membaktikan diri untuk bekerja yang terbaik di Kementerian Keuangan. Hal itu ia sampaikan pada acara pelantikan di lingkungan Kementerian Keuangan, Selasa (1/11/2022).

        "Institusi Kementerian Keuangan adalah tempat di mana Anda bekerja untuk terus membaktikan diri pada Republik Indonesia. Ini adalah cara kita untuk menunjukkan kecintaan kita kepada Republik Indonesia. Selalu berikan yang terbaik. Itulah cara mencintai yang tulus. Selamat bekerja kepada anda semuanya," ungkap Sri Mulyani, mengutip dari siaran resminya.

        Baca Juga: DOKU dan Kemenkeu Bersinergi, Wujudkan Transformasi Pengelolaan Kas Negara Lewat Digitalisasi

        Pelantikan tersebut melibatkan sejumlah pejabat yang cukup banyak, mulai dari mutasi, promosi maupun pengangkatan ke jabatan fungsional. Pelantikan ini juga merupakan bagian dari penyegaran organisasi yang dilakukan secara berkala, dan juga antisipasi tuntutan kebutuhan agar organisasi Kemenkeu senantiasa sehat, sinergis, dan kolaboratif.

        "Pelantikan ini tentu memberikan makna tersendiri bagi kita karena kita baru saja merayakan Hari Oeang Republik Indonesia ke-76 yang merupakan tanda hari kelahiran bagi berfungsinya pekerjaan Kementerian Keuangan. Ini juga merupakan upaya berkala dari kita untuk terus melakukan penyegaran dan sekaligus untuk merevitalisasi seluruh unit di Kementerian Keuangan dengan menekankan pada aspek integritas, sinergi, kolaborasi agar kita sigap menghadapi tantangan dan tangguh terus mengawal pemulihan," ujarnya.

        Pelantikan hari ini merupakan mutasi dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya (eselon I) sebanyak 3 orang, mutasi/promosi antar unit yang melibatkan 11 unit eselon I dan 2 unit non eselon yaitu sebanyak 39 pejabat eselon III, 79 pejabat eselon IV, dan 3 pejabat unit non eselon. Kemudian, terdapat mutasi/promosi internal di unit eselon I masing-masing yaitu sebanyak 321 orang pejabat eselon III dan 52 orang pejabat eselon IV, serta mutasi Jabatan Fungsional Madya sebanyak 108 orang pemeriksa pajak di Direktorat Jenderal Pajak dan 6 orang auditor di Inspektorat Jenderal, dan pengangkatan Jabatan Analisis Kebijakan di BKF sebanyak 27 orang.

        "Anda semua akan dilihat kinerjanya di dalam masa jabatan ini, apakah sesuai dengan apa yang tadinya direncanakan sehingga Anda juga diminta untuk terus meningkatkan kinerja sebagai bukti Anda mampu menangani tanggung jawab yang baru. Jadi jabatan bukanlah hak, jabatan bukanlah kepemilikan pribadi, apalagi jabatan publik seperti di Kementerian Keuangan," tegas sang bendahara negara.

        Baca Juga: Perkenalkan Langsung Komoditi Sawit, Kemenkeu Gelar Launching Oil Palm Marathon

        Oleh karena itu, Sri Mulyani berharap para pejabat tersebut dapat menjadi pemimpin yang mampu membawa Kementerian Keuangan menjadi institusi ideal, yaitu institusi yang mampu mengelola keuangan negara, dengan tingkat kepercayaan yang tinggi dari masyarakat, mampu untuk selalu mengantisipasi berbagai perubahan, baik dalam perekonomian domestik maupun global, baik tantangan keuangan negara maupun tantangan perekonomian, baik tantangan perubahan teknologi maupun perubahan SDM.

        "Ini bukan masa yang normal. Oleh karena itu,sSaya berharap seluruh jajaran Kementerian Keuangan bisa mendedikasikan dirinya di dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya beyond normal function," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Martyasari Rizky
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: