Jalin Kerja Sama, Pemerintah Indonesia Ingin Ciptakan Kerja Layak di Palestina

Pemerintah Indonesia melalui Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan telah bekerja sama di bidang ketenagakerjaan dengan Palestina, dalam rangka menciptakan kerja layak di Palestina.

Menaker Ida menyebut kerja sama ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. Ia menilai, kerja layak merupakan elemen penting dalam pembangunan ekonomi dan sosial di Palestina.

Baca Juga: Luar Biasa, Palestina Terima Kehadiran Dubes Brasil Nobar Piala Dunia di Gaza

"Sebagai anggota Gerakan Non-Blok dan OKI, baik Pemerintah maupun masyarakat Indonesia telah berkontribusi memberikan bantuan kepada rakyat Palestina, baik di tingkat multilateral maupun bilateral," ungkap Ida dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (9/12/2022).

Adapun, bentuk kerja tersebut mencakup penempatan tenaga kerja, program pemagangan, bantuan teknis penyelenggaraan pelatihan kerja (vokasi), bantuan teknis pengembangan kapasitas SDM melalui transfer knowledge, dan lainnya.

Lebih lanjut, Ida menegaskan pemerintah RI akan terus bekerja sama dengan organisasi perburuhan internasional (ILO) dan masyarakat internasional untuk memastikan terciptanya kerja layak di Palestina. 

Baca Juga: Kabar Baik Buat Pencari Kerja, Kemnaker Beri Lowongan Sektor Pariwisata di Jepang!

Kerja sama ini adalah buah dari pertemuan pemerintah Indonesia dengan Menteri Perburuhan Negara Palestina Nasri Abu Jaish, pada acara Asia Pacific Regional Meeting (APRM) of The ILO ke-17, di Singapura, pertengahan pekan ini.

Dalam pertemuan tersebut, Ida mengatakan Indonesia dan Palestina memiliki hubungan yang sudah sangat erat dan akrab, karena mayoritas muslim dan dukungan sesama muslim dunia untuk kemerdekaan Palestina.