Tak Akan Bisa Goda Jokowi, Elite NasDem Siap Terima Nasib Jika Diganti: Kami Sebagai Pembantu...

Politikus Partai NasDem, Johnny G Plate buka suara terkait dengan rencana perombakan kabinet yang akan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Dirinya mengatakan bahwa partainya akan menghormati segala keputusan dari mantan gubernur tersebut terkait dengan hal itu.

Baca Juga: Dituduh Mau Benturkan Loyalis Jokowi Sama Anies Baswedan, Gibran: Bercanda, Saya Tak Mungkin...

Hal itu termasuk akan kemungkinan bahwa dirinya serta dua menteri yang berasal dari NasDem akan didepak dari kabinet.

“Kami di sini, kan, sebagai pembantu presiden, melaksanakan kebijakan dan arahan presiden,” ucap Johhny, Rabu (4/1).

Dia menjelaskan pendapatnya yang disampaikan kepada publik tidak akan memengaruhi keputusan Jokowi.

"Apa pengaruhnya pendapat yang disampaikan di ruang publik ini untuk keputusan presiden? Tidak (ada, red),” ucap Johhny.

Baca Juga: Dukungan Rakyat Datang Sendiri, NasDem Semangat Bawa Anies Baswedan Jadi Next Jokowi: Tidak Sulit...

Namun, dia berharap tidak ada politikus yang memengaruhi Jokowi soal reshuffle kabinet.

Menurut Johhny, presiden mempunyai hak prerogatif tunggal untuk melakukan perombakan kabinet. "Jangan sampai ada 'presiden-presiden' mendadak di republik ini,” kata Johhny.

Baca Juga: Jajaki Kelompok SBY Hingga Jokowi, Manuver 'Keluar-Masuk' Anies Dibongkar Habis: Orang Macam Ini...

Dia memastikan Nasdem akan tetap mendukung pemerintahan Jokowi sampai periode kelar pada 2024. Menurut dia, dukungan tersebut tidak hanya ada di kabinet, tetapi juga parlemen.

"Nasdem punya komitmen secara sungguh-sungguh mengawal dan mendukung pemerintahan Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin," ujar Johnny.

Baca Juga: NasDem Jadi Target Reshuffle, Sinyal Koalisi Jokowi Sudah Tak Harmonis Lagi: Macam Terbelah Dua...

Sebelumnya, Jokowi sudah melontarkan sinyal akan melakukan reshuffle kabinet pada 2023.
"Ya, tunggu saja," kata Jokowi di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Senin (2/1).