Tolong Dicatat, Jerman Rilis Tanggal Pengiriman Tank Andalannya ke Ukraina

Militer Ukraina akan diperkuat oleh tank tempur utama Leopard 2 paling lambat pada akhir Maret, menteri pertahanan baru Jerman Boris Pistorius telah berjanji.

Dilansir RT, dia membuat pernyataan itu pada Kamis saat dia mengunjungi pasukan Jerman di negara bagian tengah Saxony-Anhalt.

Baca Juga: Menhan Jerman Heran Ada yang Senang dengan 'Perang', Nyindir Siapa?

Wartawan bertanya kepada menteri apakah dia khawatir pengiriman Leopard 2 buatan Jerman akan terlambat ke Ukraina sehubungan dengan anggapan bahwa Rusia mungkin merencanakan serangan musim semi.

“Saya tidak punya petunjuk bahwa itu mungkin sudah terlambat. Saya pikir kami akan mengirimkan Macan Tutul kami paling lambat, mungkin, pada akhir Maret,” jawab Pistorius, menambahkan bahwa dia percaya ini akan “cukup awal.”

Pasokan tank Jerman adalah “langkah yang sangat penting untuk meningkatkan integritas pertahanan Ukraina; untuk [membuat mereka] berhasil berperang melawan pasukan Rusia,” katanya.

Meskipun mengesampingkan kemungkinan seperti itu selama berbulan-bulan, Jerman pada hari Rabu secara resmi menyetujui pasokan 14 tank Leopard 2A6 dari stoknya sendiri ke Kiev. Berlin juga mengatakan akan mengizinkan negara lain menyediakan baju besi buatan Jerman.

Pengumuman Jerman datang beberapa jam sebelum AS menyetujui pengiriman 31 tank M1 Abrams ke Ukraina. Janji itu dibuat oleh pemerintahan Biden meskipun Pentagon sebelumnya telah menyatakan bahwa tank Abrams tidak sesuai untuk konflik antara Kiev dan Moskow, karena sulit dirawat, menggunakan bahan bakar jet, dan memerlukan pelatihan ekstensif untuk beroperasi.

Menurut laporan media, pada pertemuan profil tinggi para pendukung Ukraina di Pangkalan Udara AS Ramstein di Jerman awal bulan ini, Berlin bersikeras bahwa pihaknya hanya akan mengirim kendaraan lapis bajanya ke Ukraina jika Washington melakukan hal yang sama.

Inggris adalah yang pertama di antara negara-negara Barat yang menjanjikan tank tempur utama ke Kiev, dengan London mengumumkan pada pertengahan Januari bahwa mereka akan memberi pemerintah Zelensky 14 Challenger 2 miliknya.

Pada hari Kamis, Wakil Menteri Pertahanan Polandia Wojciech Skurkiewicz mengatakan kepada Radio Plus bahwa Warsawa siap untuk memberikan 14 Leopard 2 buatan Jerman ke Kiev setelah pasukan Ukraina menyelesaikan pelatihan mereka, yang dapat terjadi dalam “beberapa minggu.”

Sekretaris pers Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa pengiriman tank yang diumumkan oleh Jerman, AS dan Inggris dipandang di Moskow sebagai "keterlibatan langsung" NATO dalam konflik di Ukraina. “Dan keterlibatan ini semakin berkembang,” tegasnya.

Awal bulan ini, Peskov menunjukkan bahwa lapis baja Barat tidak akan mengubah hasil pertempuran dan tank-tank itu akan "terbakar" jika dipasok.