OYO Perkuat Portofolionya dengan Tambah Pilihan Akomodasi Segmen Premium

Dalam upaya untuk memperkuat momentum pemulihan industri perhotelan, platform akomodasi OYO berencana untuk menambah portofolionya dengan menyediakan pilihan akomodasi segmen premium di seluruh wilayah di Indonesia, di mana ekspansi ini akan berfokus di wilayah  bisnis seperti Jabodetabek dan kota-kota besar di Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

"Dalam skala dan unit ekonomi, Indonesia menjadi pasar utama bagi kami. Fokus kami untuk menambah portofolio akomodasi premium selaras dengan rencana pemerintah untuk memperkuat industri perhotelan guna memenuhi kebutuhan wisatawan mancanegara dan korporat yang terus bertambah dan mencari akomodasi premium," tutur Global CBO & CEO Southeast Asia and Middle East OYO Ankit Tandon dalam media rilis pada Selasa (31/1/2023).

Sejak didirikan di Indonesia pada tahun 2018, OYO telah mencatat pertumbuhan 15 kali lipat dengan peminat lebih dari 13 juta pelanggan.

Baca Juga: OYO Catat Rekor Kenaikan Jumlah Pelanggan Korporat hingga 237% di 2022

Sebagai perusahaan tech-hospitality, OYO secara konsisten memperkuat identitasnya sebaai pemimpin pasar yang mendukung percepatan pencapaian target pemerintah dengan mendukung penerapan CHSE (Clean, Health, Safety, Environment and sustainability) pada Patron, yang merupakan inisiatif sanitized stay pada seluruh properti, status VaccinAid bagi properti dengan staff yang sudah tervaksinasi, serta penerapan contactless check-in untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengalaman menginap.

Pilihan segmen premium yang akan ditambahkan oleh OYO mencakup Townhouse OAK, Townhouse, Capital O, dan Collection O. Akomodasi premium ini dilengkapi dengan fasilitas utama seperti fasilitas kamar yang lebih luas dan perlengkapan standar premium seperti pengering rambut dan kulkas mini. Selain itu, para tamu juga akan menikmati fasilitas lain seperti restoran dan kolam renang yang membuat tamu akan semakin nyaman.

Tidak hanya itu, OYO juga akan melengkapi propertinya dengan perangkat teknologi yang telah diperbarui seperi Co-OYO yang dilengkapi dengan fitur yang dapat membantu pelanggan merancang dan menjalankan penawaran promosi mereka sendiri untuk meningkatkan okupansi dan mendukung pemaksimalam pendapat. Ada pula fitur onboard mandiri berkemampuan artificial intelligence (AI), OYO 360 akan mempermudah dan mempersingkat proses pendaftaran calon Patron atau mitra bisnis dalam waktu 30 menit.

"Inovasi teknologi OYO sangat berguna dan mudah untuk dipahami. Selama lebih dari tiga tahun, OYO sangat membantu kami dalam mengelola operasional harian, mulai dari memaksimalkan jangkauan hingga mengoptimalkan kinerja properti," ujar Andi sebagai pemilik Collection O 295 Grha Ciumbeleuit Bandung. Sementara itu perwakilan Collection O 28 Urban Town Karawang menyampaikan, "kami bangga telah bekerja sama dengan OYO sejak tahun 2020 dan merasa bangga dengan peningkatan okupansi yang signifikan."

Saat ini, target Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah menyasar 3,5-7,4 juta wisatawan mancanegara dan 1,2-1,4 miliar pergerakan perjalanan wisatawan domestik. Selaras dengan target ini, OYO optimiskan dapat memainkan peran sebagai katalisator melalui strategi yang berfokus dalam memaksimalkan potensi pasar lokal, inovasi teknologi, serta kolaborasi dengan para pemangku kepentingan di industri ini.

Berdasarkan laporan dari perusahaan konsultan properti Jones Lang LaSalle (JLL), sektor perhotelan memiliki pertumbuhan yang signifikan dengan tingkat okupansi mencapai lebih dari 50% dan diprediksi nilai investasinya mencapai US$300 juta yang akan digelontorkan dan akan menjadi angka investasi tertinggi sejak 2013.