Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kontestasi Merebut Kursi Jokowi Terancam Ditunda, Prabowo Tiba-tiba Membawa Harapan: Tenang, Masih Ada...

        Kontestasi Merebut Kursi Jokowi Terancam Ditunda, Prabowo Tiba-tiba Membawa Harapan: Tenang, Masih Ada... Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto buka suara terkait dengan polemik kemungkinan ditundanya Pemilu 2024.

        Hal tersebut menyusul vonis kontroversial yang dilakukan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus).

        Baca Juga: Nyusul Elite Megawati, Menantu Jokowi Ogah Urusi Karyanya Anies Baswedan: Saya Masih Banyak Tugas...

        Menurut Prabowo, keputusan tersebut memang sebuah keputusan yang sangat tidak masuk akal, namun dirinya tetap santai.

        "Saya kira sangat kurang arif atau tidak masuk akal bila ditunda-tunda terus," kata dia ditemui setelah menjamu Ketum NasDem Surya Paloh di Hambalang, Bojong Koneng, Jawa Barat, Minggu (5/3).

        Diketahui, PN Jakpus mengabulkan gugatan Partai Prima terhadap KPU setelah parpol itu dinyatakan tak lolos sebagai peserta Pemilu 2024.

        Prabowo mengaku tidak ingin terlalu jauh mengomentari putusan PN Jakpus terhadap gugatan Partai Prima.

        Baca Juga: Tak Kuasa Hentikan Nafsu Anies Baswedan, Gagalnya Ahok Berujung Tragedi Kebakaran Plumpang

        Toh, kata dia, masih ada upaya lanjutan terhadap putusan PN Jakpus seperti banding yang dilayangkan KPU sebagai pihak tergugat.

        "Ya, itu pengadilan negeri masih ada di atasnya pengadilan tinggi dan sebagainya," kata Prabowo.

        Baca Juga: Borok Kebakaran Plumpang, Elite Megawati Tuntut Anies Baswedan: Berkat Dia, Masalah Jadi Lebih Rumit

        Senada dengan Prabowo, Paloh merasa NasDem memiliki sikap yang sama dengan Prabowo menyikapi penundaan Pemilu 2024 setelah muncul putusan PN Jakpus.Baca Juga: Jokowi atau Anies Baswedan, Kebakaran Plumpang Malah Jadi Ajang Lempar Kesalahan: Dasar Kelakuan Penyembah...

        "Saya pikir jawaban sama seperti Mas Bowo. Apa bedanya? Titik dua sama dengan idem itu," kata dia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: