Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pengungkapan Kasus RAT Dinilai Sebagai Jalan Tuhan

        Pengungkapan Kasus RAT Dinilai Sebagai Jalan Tuhan Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Mantan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Rizal Ramli melihat terbongkarnya kasus besar di Kementrian Keuangan (Kemenkeu) yang berawal dari penganiayaan remaja merupakan sebuah jalan Tuhan. 

        Menurutnya, hal yang bisa dikatakan sederhana yaitu pemukulan remaja dapat berkembang atau menjalar ke beberapa kasus besar di Indonesia. 

        "Saya melihatnya ini jalan Tuhan, tidak akan mungkin kasus ecek-ecek pemukulan remaja bisa berkembang ke mana-mana. Memang kalau Tuhan sudah mau dia bisa bukakan kita yang kita tidak duga," ujar Rizal dikutip dari YouTube Akurat, Minggu (19/3/2023). 

        Pria yang akrab disapa RR itu menilai kasus yang terjadi terhadap RAT tidak jauh beda dengan kasus Sambo dimana masyarakat ingin adanya ketegasan daripada pemimpin Indonesia. 

        Baca Juga: Nilai Ahok Gak Becus usai Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Rizal Ramli: Sama Sekali Tidak Mengerti Tanggung Jawab

        Dimana dalam kasus RAT membuat rakyat bertanya-tanya akan gaya hidup mewah ataupun gaya hidup hedon yang ditujukan oleh para pejabat. 

        "Dengan kasus pajak, rakyat begitu lihat gaya hidup, hedonisme pejabat ini shock berat dan mulai bertanya-2 terjadi lagi revolusi people power 2.0 yaitu kekuatan rakyat lewat sosial media, yang sambo people power lewat sosial media 1.0, dan ini menggelinding cepat sekali," ujarnya. 

        Lanjutnya, ketika ia membaca data yang ada terkait pelaporan pajak yang dilakukan oleh RAT. Ia mempertanyakan terkait pembayaran pajak rumah mewah yang hanya dibayar senilai Rp 300 ribu.

        Baca Juga: Galak Banget, Rizal Ramli Sebut Ahok yang Menjabat Sebagai Komisaris Utama Pertamina Harus Dipecat

        "Kita bayar pajak jauh lebih mahal kok bisa pejabat rendahan super kaya raya punya uang cash Rp 37 miliar, bayar pajak rumah Rp 300 ribu, ga bayar pajak mobil mewahnya," ucapnya. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Djati Waluyo
        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: