Nasib Hidupnya Berubah Tak Lebih dari Tiga Hari, Kelakar Dito Ariotedjo: Kemerdekaan Saya Diambil...
Kredit Foto: Andi Hidayat
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo mengungkap detik-detik keterpilihannya sebagai menteri yang menggantikan Zainudin Amali. Dito memaknai keterpilihannya sebagai perubahan hidup yang tidak lebih dari satu Minggu.
Pada saat itu, Dito mengaku dihubungi pada hari Sabtu (1/4/23) lalu. Dia menyebut hanya diberi waktu satu hari untuk bersiap menjadi menteri.
"Perubahan hidup saya ini seminggu kebelakang. Tiba-tiba ditelpon hari Sabtu. Sabtu ditelepon tiba-tiba disuruh siap-siap, padahal sebelumnya hari Jumat betapa santainya hidup saya dan terserah. Tiba-tiba hari Sabtu ditelpon, hari Minggu siap-siap, hari Senin dilantik," kata Dito dalam sambutannya di Acara Serah Terima Jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga RI, di Kantor Kemenpora, Jakarta, Selasa (4/4/23).
Pada saat pelantikan berlangsung, Dito mengaku bahwa pada hari itu juga kemerdekaannya bersama keluarga diambil. Kendati demikian, dia mengaku tak mempersoalkan itu, sebab keterpilihannya disinyalir demi kepentingan bangsa.
"Jadi hari Senin itu lah kemerdekaan saya dan istri saya diambil. Tapi enggak apa-apa ini kemerdekaan diambil untuk merah putih," kelakarnya.
Sebagaimana diketahui, Kader muda Partai Golkar, Dito Ariotedjo resmi menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga. Pelantikan Dito dilakukan untuk mengganti Zainudi Amali yang sebelumnya menjabat sebagai Menpora periode 2019-2024.
Adapun keputusan pelantikan Dito tertuang dalam Keputusan Presiden No.26/P.2023 tentang pengangkatan Menteri Pemuda dan Olahraga Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024.
Sebelum resmi melantik, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanyakan kesiapan Dito untuk disumpah jabatan sesuai dengan ajaran Islam. Dito menjawab siap, dan dilanjut dengan sumpah jabatan.
Baca Juga: Tak Ikuti Komando Jokowi Hingga Hancurkan Mimpi Indonesia, Ganjar Pranowo: Saya Tak Pernah Menyesal
"Saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara," kata Jokowi saat membacakan sumpah jabatan yang diikuti Dito di Istana, Jakarta, Senin (3/4/23).
Baca Juga: Taruh Harapan sama Menteri Terbaru Kabinet Jokowi, Ganjar: Menpora Dito, Perhatikanlah Atlet Difabel
"Bahwa saya, dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," tambahnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar