Aksi Ganjar Perlihatkan Dirinya Lepas dari Jokowi, Pengamat: Jokowi Sangat Mampu Selamatkan Dirinya Sendiri

Ganjar Pranowo menyebut bahwa Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kecolongan. Gubernur Jawa Tengah yang disorot atas sikap penolakan terhadap timnas Israel itu menjelaskan, perwakilan Israel pernah datang ke Indonesia pada cabang olahraga lain seperti bulu tangkis. Bahkan, perwakilan Israel juga hadir dalam acara parlemen dengan DPR RI di Bali.

Pernyataan Ganjar dalam wawancara dengan Najwa Shihab itu lantas dianalisis pengamat kemananan Alto Banditos. Disebutkannya, Ganjar terlihat berseberangan dengan Presiden Jokowi.

Baca Juga: Sadar Lempar Bola Panas, Ganjar Sudah Siapkan Diri 'Dihajar': Silakan Hajar Ganjar! Tapi...

"Bahkan, pernyataan-pernyataan Ganjar bahwa Indonesia 'kecolongan' secara langsung sudah menampar wajah pemerintah," jelasnya, dilihat dari akun Twitter @AltoLuger, dikutip Rabu (5/4/2023).

Dirinya kemudian membantah anggapan bahwa Ganjar Pranowo akan bersama dengan Presiden Jokowi. Baginya wawancara tersebut menunjukkan bahwa Ganjar Pranowo telah keluar dari lingkaran Presiden Jokowi.

Hal ini dibuktikan dengan pernyataan Ganjar Pranowo yang tidak berkonsultasi dengan Presiden Jokowi soal penolakan Timnas Israel. Bahkan, dirinya hanya memberikan surat kepada orang dekat Jokowi.

"Ganjar hanya menginformasikan ke orang-orang yang dekat dengan Jokowi, padahal selain kader partai, Ganjar adalah gubernur dalam pemerintahan Pak Jokowi," ucapnya.

Dirinya juga menilai Ganjar Pranowo hanya berusaha untuk menyelamatkan diri sebagai kader partai. Karena itulah, baginya Jokowi perlu menyelamatkan diri sendiri untuk masa depan.

Baca Juga: Enggak Peduli Dapat Caci-maki, Ganjar Pranowo Ngaku Hanya Tegakkan Konstitusi: Kalau Israel Datang, Saya Melanggar!

"Seperti kata saya sebelumnya: Jokowi sangat mampu menyelamatkan dirinya sendiri. Jokowi gak butuh juru selamat yang datang di tahun ke 9 masa pemerintahannya," pungkasnya.