Sri Mulyani Pamer Indonesia Beri Hibah Rp113,4 Miliar ke Pemerintah Fiji, Buat Apa Saja?

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati bertemu Wakil Perdana Menteri (PM) sekaligus Menkeu Fiji, Biman Prasad, di sela-sela rangkaian ADB Annual Meeting and ASEAN Chairmanship AFMGM+3 di Korea Selatan.

Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani mengatakan Fiji merupakan negara kepulauan di perairan Samudera Pasifik yang menjadi salah satu mitra perdagangan Indonesia. 

Baca Juga: Multilateralisme Hingga Produktivitas, Sri Mulyani Beberkan Strategi Kunci Pemulihan Ekonomi di Asia

"Hubungan bilateral Indonesia terjalin erat melalui pemberian dana hibah kepada Pemerintah Fiji sebesar 113,4 miliar rupiah sejak tahun 2019 hingga 2024 mendatang," ungkap Sri Mulyani, dalam Instagram @smindrawati, Jumat (5/5/2023).

Sri Mulyani menjelaskan dana hibah ratusan triliun rupiah tersebut dimanfaatkan untuk perbaikan sektor pendidikan dan penanganan pandemi di Fiji.

Selain itu, hubungan bilateral dengan Fiji juga terjalin dari ekspor Indonesia yang mencapai US$40,48 juta pada 2022 lalu.

"Ekspor kita mencapai US$40,48 juta yang didominasi oleh komoditas semen, besi, dan olahan tembakau. Jumlah tersebut bahkan meningkat 40% dibandingkan tahun 2021," jelasnya.

Sri Mulyani melanjutkan, untuk semakin mempererat kerja sama tersebut, dalam pertemuan bersama Biman Prasad, dirinya berbincang mengenai tantangan ekonomi global saat ini berupa tekanan inflasi yang dipicu tingginya harga energi dan komoditas. 

"Saya juga berbagi pengalaman tentang pengelolaan krisis di Indonesia melalui konsolidasi fiskal dan keuangan serta koordinasi kebijakan yang solid," kata dia.

Selanjutnya, pertemuan itu juga membahas pentingnya koordinasi dan kerja sama multilateral untuk mengatasi tantangan global, termasuk krisis energi dan pangan. 

Baca Juga: Tak Berhenti di G20, Sri Mulyani Harap Kerja Sama Multilateral Indonesia Terus Diperkuat

Sri Mulyani menambahkan, saat ini, Indonesia dan Fiji tergabung dalam Indo-Pacific Economic Framework (IPEF) bersama 12 negara lainnya di kawasan Indo-Pasifik untuk mewujudkan pertumbuhan yang adil dan merata.

"Melalui pertemuan ini, saya berharap kegiatan perdagangan dan investasi bilateral antara Indonesia dan Fiji dapat semakin diperkuat, untuk saling mendukung pemulihan ekonomi kedua negara," tutupnya.