Tak Ambil Pusing Hasil Survei, Jubir Anies: AMIN Alami Trend Kenaikan

Juru Bicara bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan, Sudirman Said buka suara terkait hasil lembaga survei Poltracking Indonesia yang menempatkan pasangan Anies Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di urutan ketiga.

Sudirman tak ambil pusing perolehan suara yang didapat pasangannya. Menurutnya apapun yang dihasilkan surveyor terkait elektabilitas Anies Baswedan dan Cak Imin (AMIN) perlu di syukuri.

"Seperti sering disampaikan Pak Anies, kalau survei itu kalau, kita di depan kita syukuri, tapi tidak boleh jumawa. Kalau kita dibelakang kita jadikan cambuknya," kata Sudirman kepada wartawan di Sekretariat Perubahan, Jakarta, Jum'at (10/11/2023).

Meski begitu, Sudirman menhaku lebih meyakini hasil survei yang dilakukan oleh internal Koalisi Perubahan. Dalam hasil survei internalnya, dia mengaku pasangan AMIN mengalami trend kenaikan elektabilitas yang baik.

"Kajian-kajian internal meyakinkan bahwa trend keterpilihan Anies dan Muhaimin itu makin baik," ujarnya. 

Lebih jauh, Sudirman mengklaim kajian internal yang dilakukan Koalisi Perubahan menunjukkan adanya dorongan perubahan. Menurutnya hasil tersebut patut disyukuri sebagai peluang dukungan yang lebih luas.

"Penting kita untuk melihat poling sebagai signal dan kita syukuri sedang ada kenaikan, rasanya makin hari, akan makin berpihak pada perubahan dan itu adalah kesempatan untuk terus memperoleh dukungan yang lebih luas," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, Poltracking Indonesia baru saja merilis hasil survei nasional pada periode akhir Oktober hingga awal November 2023. Survei tersebut dilakukan dengan metode stratified multistage random sampling.

Pengambilan data lapangan dilakukan pada tanggal 28 Oktober – 3 November 2023. Sampel pada survei ini adalah 1220 responden dengan margin of error +/- 2.9% pada tingkat kepercayaan 95%. 

Pada simulasi surat suara 3 nama Calon Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka memperoleh angka elektabilitas (40.2%), diikuti Ganjar Pranowo – Mahfud MD (30.1%), dan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (24.4%). 

Tren elektabilitas tiga pasangan calon presiden – wakil presiden dari bulan September ke November 2023, pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka mengalami kenaikan (9.5%), pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar juga mengalami kenaikan (6.0%), sementara Ganjar Pranowo – Mahfud MD mengalami penurunan (1.5%).