Ribuan Jalan Tol Disiagakan, Antisipasi Puncak Arus Mudik Lebaran

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menyiagakan ribuan ruas jalan tol untuk memfasilitasi pemudik jelang hari raya Idulfitri 1445 Hijriah.

Anggota BPJT Unsur Masyarakat, Tulus Abadi, menyebut transportasi darat masih menjadi alternatif yang banyak diminati pemudik tahun ini. Dia juga mengaku telah menyiapkan sejumlah infrastruktur pendukung transportasi darat.

Baca Juga: Konstruksi Capai 78%, Kementerian PUPR Targetkan Bendungan Lau Simeme Rampung Pada Juli 2024

Kesiapan itu disusun khusus untuk mengantisipasi puncak arus pemudik lebaran tahu 2024 yang diprediksi hingga 193,6 juta orang. Jumlah tersebut setara dengan 71,7 persen total penduduk Indonesia. 

Dalam hal ini, Tulus menyebut penggunaan jalan tol menjadi favorit pemudik. Apalagi sejak jalan tol Trans-Jawa dan Trans-Sumatera. 

"Jalan tol sebagai alternatif yang juga boleh dikatakan favorit setelah tersambungnya tol Trans-Jawa khususnya dari Merak sampai ke ujung Jawa misalnya ya, mendekati Probolinggo dan juga Malang dan juga tol Trans-Sumatera," kata Tulus dalam Forum Merdeka Barat 9, Senin (25/3/2024).

Secara keseluruhan, Tulus menyebut pemerintah telah mengoprasionalkan tol di seluruh Indonesia sebanyak 2.835 kilometer jelang hari raya Idulfitri. 

Dia merinci, ruas jalan tol di Pulau Jawa ada sepanjang 1.782.47 kilogram, Sumatera 884.45 kilometer, Bali 10.07 kilometer, Kalimantan 97.27 kilometer, dan Sulawesi 61.46 kilometer. 

"Itu yang nanti akan menjadi fasilitas mudik bagi masyarakat yang menggunakan jalan tol," jelasnya.

Selain itu, Tulus juga mengaku pihaknya akan menyiagakan tol fungsional yang siap dioperasikan. Meski belum resmi beroperasi, infrastruktur tol fungsional siap digunakan. 

Baca Juga: Jalan Terjal Mencapai Target 1 Juta Barel Minyak di 2030

"Dia (tol fungsional) secara fisik sudah siap dilewati. Tapi nanti dia akan dioperasional di jam 6 pagi sampai jam 6 sore. Jadi di waktu siang saja," tandasnya.