Kolaborasi Telkom Indigo dan Gamelan Dorong Inovasi Studio Gim di Yogyakarta

Indigo (Telkom Indonesia) dan Gamelan kembali berkolaborasi guna mendongkrak ekosistem gim dari Indonesia. Melalui DevLog, pihaknya mengajak puluhan studio pengembang gim untuk mempresentasikan perkembangan mereka melalui sesi play test prototype di Yogyakarta.

Senior Manager Indigo, Patricia Eugene Gaspersz mengatakan acara ini ditujukan agar pengembang gim lokal bisa bertukar pikiran yang mana akan mendorong inovasi lebih dalam bagi para pengembang gim. Diskusi dan saran yang dihasilkan dari sesi ini menjadi modal berharga bagi para pengembang dalam menyusun strategi teknis maupun non-teknis yang akan diterapkan pada gim mereka.

Baca Juga: Kolaborasi Indigo dan Nuon Digital Hadirkan Game Clinic di Malang

"Indigo bersama Gamelan berkolaborasi memberikan ruang bagi studio gim di Yogyakarta dan sekitarnya untuk saling berdiskusi dan menciptakan gim inovatif terbaik yang berdaya saing hingga tingkat internasional," ujar Patricia, dilansir Sabtu (27/07/2024).

Proses pengembangan gim tidaklah mudah dan melalui berbagai tahapan mulai dari perencanaan ide, desain gim, pemrograman, grafika, hingga distribusi dan pemasaran. Kajian berulang pada setiap prototype studio gim menjadi kunci dalam menghadirkan inovasi terbaru yang meningkatkan pengalaman bermain bagi pengguna.

"Pengembangan gim perlu didukung dalam setiap prosesnya agar dapat menampilkan produk terbaik yang banyak diminati masyarakat.

Kolaborasi Indigo dan Gamelan untuk mendukung perkembangan studio gim akan terus dilakukan. Langkah ini tidak hanya memberikan semangat kepada para pengembang tetapi juga mendukung perkembangan studio gim baru agar dapat tersebar lebih luas lagi. 

Baca Juga: Konsumen: Aturan Pelabelan Hanya Gimmick Persaingan Usaha

Adapun Indigo telah berperan sebagai program inkubator dan akselerator startup dari PT Telkom Indonesia Tbk (Telkom), yang terbukti dengan keberhasilan mengembangkan lebih dari 200 startup digital. Selain itu, Indigo juga telah membina lebih dari 17 studio gim lokal yang berhasil dikembangkan melalui program Indigo Game.