Demokrat Diperingatkan untuk Hati-hati di KIM

Pegiat media sosial Jhon Sitorus memperingatkan Partai Demokrat untuk berhati-hati di Koalisi Indonesia Maju (KIM). Untuk diketahui, KIM merupakan koalisi pendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Jhon memperingatkan Partai Demokrat agar berhati-hati di KIM karena jika terkena jebakan bukan hanya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang bisa kehilangan kursi kepemimpinan, namun partai tersebut berpotensi hilang dari peredaran.

Baca Juga: Tanpa Anies Merupakan Visi Sama Gerindra dan Habib Rizieq untuk Indonesia ke Depan

"Gue cuma mau bilang, hati-hati deh partai Demokrat. Mumpung baru beberapa bulan jadi koalisi Indonesia Maju, ada baiknya berhati-hati dalam setiap bertindak," ucapnya.

"Begitu masuk jebakan, bukan hanya ketum AHY yang DIKUDETA, bahkan partainya bisa DIKUBUR hidup-hidup," imbuhnya, dikutip dari akun X pribadinya, Senin (12/8).

Sementara diketahui, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto resmi mengumumkan pengunduran dirinya sebagai pemimpin partai yang disampaikannya melalui siaran pers video yang diterima wartawan di Jakarta, Ahad (11/8/2024).

Ia menyatakan pengunduran dirinya resmi pada Sabtu (10/8/2024), dengan alasan untuk mempertahankan keutuhan Partai Golkar dan menjaga stabilitas selama transaksi pemerintahan.

“Setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat, maka dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan Yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan mengundurkan diri sebagai ketua umum Partai Golkar,” ucapnya, dikutip dari Republika.

Sebagai informasi, Airlangga menjabat sebagai ketua umum Partai Golkar sejak 2017. Pada Musyawarah Nasional (Munas) 2019, menguatkan kembali dirinya untuk tetap menjadi ketua umum sampai 2024. Dan kepemimpinannya rencananya akan berakhir pada Desember mendatang.