Bursa Asia Lesu, Investor Dibuat Kecewa oleh China

Mayoritas Bursa Asia mencatatkan pelemahan pada penutupan perdagangan di Jumat (13/12). Indeks China menjadi sorotan karena penurunannya yang signifikan menyusul kekecewaan dari investor.

Dilansir Senin (16/12), berikut ini adalah data pergerakan sejumlah indeks yang tergolong dalam Bursa Asia. Mayoritas mengalami pelemahan yang cukup signifikan:

• CSI 300 (China): Turun 2,37% ke 3.933,18
• Shanghai Composite (China): Melemah 2,01% ke 3.391,88
• Hang Seng (Hong Kong) jatuh 2,09% ke 19.971,24
• Nikkei 225 (Jepang): Melemah 0,95% ke 39.470,44
• Topix (Jepang): Melemah 0,95% ke 2.746,56
• Kospi (Korea Selatan): Naik 0,5% ke 2.494,46.
• Kosdaq (Korea Selatan): Melonjak 1,52% ke 693,73.
• S&P/ASX 200 (Australia): Turun 0,41% ke 8.296

Pasar Saham China menjadi sorotan utama dengan penurunan terbesar dalam kawasan menyusul kekecewaan investor terhadap keputusan stimulus terbaru dari Beijing. Pasar menilai keputusan tersebut tidak cukup agresif untuk memacu pertumbuhan ekonomi domestik dari China.

Ketidakpuasan investor terhadap langkah pemerintah tersebut mendorong aksi jual besar-besaran, yang turut menyeret sentimen regional dari Asia.

Baca Juga: Gelar Fashion Show Tunggal di China, Gabriella Vania Disebut Harumkan nama Indonesia

Adapun Amerika Serikat (AS) turut mempengaruhi pergerakan bursa regional dengan capaian data inflasi produsen mereka yang lebih tinggi dari ekspektasi. Kondisi ini meningkatkan kekhawatiran pasar akan langkah kebijakan dari Federal Reserve (The Fed).