Harga Minyak Global Kembali Anjlok, Pasar Soroti Menguatnya Wacana Damai Rusia dan Ukraina

Harga minyak mentah dunia kembali anjlok dalam perdagangan di Rabu (26/2). Pasar menyoroti kondisi geopolitik dunia yang mendingin serta meningkatkan stok bahan bakar dari Amerika Serikat (AS).

Dilansir dari CNBC International, Kamis (27/2) harga minyak mentah berjangka Brent turun 0,42% menjadi US$72,71 per barel. Sementara harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) melemah 0,29% menjadi US$68,73 per barel.

Baca Juga: Sejarah Pendirian Pertamina, dari Ladang Minyak di Aceh hingga Tersohor se-Asia Pasifik

Analis UBS, Giovanni Staunovo mengatakan bahwa pasar tengah merespons cepat data terbaru dari Energy Information Administration (EIA). Lembaga tersebut baru-baru ini menunjukkan bahwa stok bahan bakar telah naik meskipun persediaan terhadap minyak mentah turun di AS. 

Pasar khawatir bahwa data tersebut menjadi sinyal akan adanya pelemahan terkait dengan permintaan minyak dari AS. Hal tersebut akan memperburuk demand terhadap minyak yang tengah minim menyusul belum membaiknya ekonomi negara-negara importir seperti China.

Adapun pasar juga menyoroti perkembangan konflik yang semakin reda. Rusia-Ukraina terlihat akan segera melakukan perundingan damai yang mana berpotensi akan menghilangkan sanksi ekspor minyak dari Rusia.

Baca Juga: Lantik 3 Pejabat SKK Migas, Bahlil Minta Naikkan Liting Minyak

Dari Timur Tengah, Irak mendapatkan dukungan untuk meningkatkan ekspor minyak dari AS. Hal tersebut berpotensi menekan harga minyak yang tengah memiliki pasokan yang melimpah.