Co-Founder American Bitcoin Ternyata Dorong Adopsi Kripto Demi Lawan Institusi Perbankan

Co-Founder American Bitcoin, Eric Trump mengatakan bahwa lembaga keuangan tradisional telah melakukan kesalahan yang besar dengan  mendorongnya untuk beralih ke dunia kripto.

Trump mengatakan bahwa dirinya mulai sadar bahwa ekosistem kripto dapat menjadi sarana perlindungan terhadap sensor finansial usai dirinya mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari lembaga keuangan konvensional di Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Trump: Saya Menggunakan Perdagangan untuk Selesaikan Masalah

"Mereka memperlakukan saya seperti anjing, hanya karena saya punya pandangan yang tidak populer di mata institusi keuangan besar," ungkapnya, dilansir dari Coindesk, Senin (19/5).

Eric mengklaim bahwa tindakan bank-bank besar terhadap dirinya menjadi titik balik yang membawanya tertarik pada aset digital sebagai solusi alternatif seperti kripto, khususnya stablecoin seperti USD1.

Ia mengkaliam bahwa stablecoin tersebut didukung sepenuhnya oleh surat utang negara dari Amerika Serikat. Ia mempromosikannya sebagai instrumen keuangan yang aman dan stabil.

"USD1 memberi kebebasan finansial sejati bagi mereka yang hidup di rezim yang tidak stabil, negara-negara yang dilanda perang, korupsi, dan inflasi yang tidak terkendali," ucapnya.

Baca Juga: Miliarder Tim Draper Sebut Bitcoin Lebih Unggul Daripada Stablecoin, Ini Alasannya

"Setiap hari mereka bekerja dan uang mereka terbakar di bawah kasur. Sekarang, kami beri mereka akses ke dolar yang didukung 1:1 oleh Treasury Amerika Serikat," tuturnya.