Bursa Asia Kembali Naik, Pasar Saham Optimistis Menantikan Kesepakatan Dagang Baru

Mayoritas Bursa Asia mengalami kenaikan dalam perdagangan di Kamis (3/7). Pasar menyambut baik kesepakatan seputar tarif dagang terbaru dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Dilansir dari CNBC International, Jumat (4/7), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Bursa Asia:

• Hang Seng (Hong Kong): Turun 0,63% ke 24.069,94.
• CSI 300 (China): Naik 0,62% ke 3.968,07.
• Shanghai Composite (China): Naik 0,18% ke 3.461,15.
• Nikkei 225 (Jepang): Naik 0,06% ke 39.785,90.
• Topix (Jepang): Naik 0,10% ke 2.828,99.
• Kospi (Korea Selatan): Naik 1,34% ke 3.116,27.
• Kosdaq (Korea Selatan): Naik 1,43% ke 793,33.

Bursa Saham Asia dibuat optimistis dengan adanya pengumuman kesepakatan dagang dari Vietnam dan Amerika Serikat. Kesepakatan dagang tersebut membuka peluang kesepakatan dengan negara lainnya. 

Di sisi lain, ia juga memberikan sinyal bahwa hal serupa akan segera dicapai dengan India. Sinyal tersebut  meningkatkan harapan akan adanya perjanjian perdagangan bilateral sebagai bagian dari strategi tarif resiprokal yang diperkenalkan pada April 2025.

Adapun Iran menghentikan kerja sama dengan badan pengawas nuklir dunia dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). 

Presiden Iran Masoud Pezeshkian resmi menangguhkan atau menghentikan sementara kerja sama dengan lembaga tersebut menyusul serangan terhadap fasilitas nuklirnya oleh Israel.

Baca Juga: IHSG Turun Lagi, Asing Kabur Rp1,2 Triliun, Saham Teknologi Masih Bersinar

Iran menuduh lembaga pengawasa nuklir global memiliki bias karena tak memberikan kecaman terhadap serangan yang dilakukan oleh Israel.