Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pertamina Sukses Lakukan Injeksi Perdana Surfactant PHR 24 untuk Tingkatkan Produksi Migas

        Pertamina Sukses Lakukan Injeksi Perdana Surfactant PHR 24 untuk Tingkatkan Produksi Migas Kredit Foto: Pertamina
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Pertamina (Persero) melalui anak perusahaannya, PT Pertamina Lubricants (PTPL) berkolaborasi dengan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), berhasil melakukan terobosan penting dalam industri hulu migas nasional dengan melaksanakan injeksi perdana Surfactant PHR 24 di lapangan Balam South #353, Bangko, Kabupaten Rokan Hilir pada (2/7). Keberhasilan implementasi surfaktan lokal produksi dalam negeri ini menjadi milestone strategis dalam mendukung peningkatan produksi minyak dan gas bumi (migas) sekaligus memperkuat kemandirian teknologi Enhanced Oil Recovery (EOR) di Indonesia.

        Direktur Utama PTPL, Werry Prayogi menyampaikan hal ini merupakan pembuktian bagi PTPL untuk mendukung aktivitas di sektor hulu Migas, khususnya di wilayah operasional PHR dalam menyediakan Chemical untuk kegiatan Enhanced Oil Recovery (EOR).

        "Ini menjadikan sebuah tonggak sejarah bahwa produksi dalam negeri tidak kalah kualitasnya dengan produk-produk impor. Hal ini sebagai pembuktian PTPL juga bisa mengembangkan bisnis chemical," ujar Werry.

        Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Pertamina mendorong Perwira (pekerja) untuk berinovasi mendukung ketahanan energi. Diantaranya melalui komitmen pengembangan teknologi EOR untuk meningkatkan produksi migas nasional.

        Baca Juga: Pertamina Hulu Rokan Suntik Surfaktan Lokal untuk Tingkatkan Produksi Migas

        "Pertamina berharap kontribusi hulu migas melalui inovasi Perwira dan kolaborasi antar entitas di Pertamina Group dapat mendukung akselerasi swasembada energi," jelas Fadjar.

        Sementara itu, Vice President S-EOR Region I PHR, Syaiful Ma'arif menambahkan, injeksi perdana PHR 24 di lapangan Balam South ini merupakan langkah awal menuju pada pengembangan komersial yang lebih besar.

        "Perwira Pertamina berhasil menemukan formula yang sangat efisien dan memungkinkan pengembangan komersial dalam skala besar," ungkap Syaiful.

        Menurut Syaiful, penggunaan chemical ini tentunya bisa direplikasikan di lapangan migas lainnya. Keberhasilan pengaplikasian PHR 24 untuk kebutuhan teknologi EOR di lapangan eksisting tentunya diharapkan dapat meningkatkan tambahan produksi yang signifikan.

        Baca Juga: Kilang Pertamina Internasional Siapkan Strategi Khusus untuk Transisi Energi

        “Melalui ekspansi ini, selain meningkatkan produksi lifting, diharapkan ke depan dapat menekan impor bahan dari PHR 24 dan komponen bisa diproduksi di dalam negeri," terang Syaiful.

        Surfactant PHR 24 merupakan salah satu komponen penting dalam proses EOR yang digunakan untuk meningkatkan efisiensi pengangkatan minyak dari sumur tua. Kehadiran produk ini menjadi dukungan nyata perusahaan terhadap kebutuhan industri hulu migas dalam negeri, khususnya di wilayah operasional Pertamina.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Amry Nur Hidayat

        Bagikan Artikel: