Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dukung Pendidikan Karakter Anak, BRI Gelar Kegiatan Agro Edukasi bagi Siswa/i SD di Hari Anak Nasional

        Dukung Pendidikan Karakter Anak, BRI Gelar Kegiatan Agro Edukasi bagi Siswa/i SD di Hari Anak Nasional Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Mewujudkan kecerdasan generasi bangsa tidak hanya menjadi kewajiban institusi sekolah. Berbagai metode lain dapat dilakukan, misalnya dengan cara yang menumbuhkan prinsip-prinsip etika, membangun kepribadian, serta mengembangkan sikap bertanggung jawab dan berintegritas sejak masa kanak-kanak.

        Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli 2025, BRI turut ambil bagian dalam memberikan dukungan nyata terhadap pendidikan karakter anak-anak Indonesia melalui kegiatan “Anak Negeri Dalam Aksi Lestarikan Nusantara”. 

        Melalui BRI Peduli selaku payung dari Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), BRI mengajak siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 7 Kota Kulon Garut untuk mengikuti kegiatan agro edukasi di Klaster Usaha Ganitri (Garut Benih Tani Lestari) di Taman Teknologi Pertanian, Kab. Garut, Provinsi Jawa Barat.

        Klaster Usaha Ganitri merupakan sebuah lembaga ekonomi petani hortikultura dataran tinggi yang berlokasi di Kecamatan Cikajang dan Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat.  Klaster ini terbentuk atas empat Gabungan kelompok Tani (Gapoktan) yaitu Gapoktan Cikandang Agro, Gapoktan Margamulya Tani, Gapoktan Gapesa Jaya dan Gapoktan Sahabat Tani.

        Saat ini tercatat terdapat 350 petani yang bergabung di Kluster Usaha Ganitiri dengan luas wilayah operasional ±100 ha, dengan wilayah meliputi, Desa Cikandang, Desa Margamulya, Desa Simpang dan Desa Sukawargi. Klaster Usaha Ganitiri membudidayakan berbagai jenis sayuran hortikultura dataran tinggi dengan komoditas unggulan "kentang" yang dikelola dari hulu ke hilir, dari mulai pembenihan, budidaya dan pengolahan pasca panen.

        Di Klaster usaha Ganitiri, siswa/i SDN 7 Kota Kulon Garut diberikan edukasi budidaya klaster unggulan, edukasi smart integrated farming, edukasi diversifikasi produk turunan klaster unggulan serta kegiatan permainan tradisional dalam rangka menumbuhkan rasa kepemimpinan bagi anak-anak.

        Dalam edukasi budidaya klaster unggulan dan smart integrated farming, para siswa dibekali pengetahuan tentang pertanian berkelanjutan serta hasil pertanian yang berkualitas. Dalam edukasi diversifikasi produk turunan klaster unggulan, para siswa dibekali pengetahuan tentang pengolahan hasil tani berupa pengolahan kentang menjadi makanan yang lezat dan bergizi.

        Baca Juga: Presiden Prabowo Luncurkan Koperasi Desa Merah Putih, BRI Dukung Penguatan Ekonomi Kerakyatan

        Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengungkapkan bahwa BRI senantiasa mengambil peran dalam memajukan pendidikan dan kecerdasan anak-anak Indonesia. Upaya mencerdaskan kehidupan anak bangsa tidak hanya dilakukan melalui jalur pendidikan formal di sekolah, tetapi juga melalui berbagai pendekatan lain yang mampu membentuk karakter, menanamkan nilai tanggung jawab, dan menumbuhkan integritas sejak dini.

        “Ini merupakan persembahan dari BRI bagi anak-anak Indonesia. Dengan kegiatan yang diikuti oleh para siswa SDN 7 Kota Kulon Garut harapannya para siswa bisa mendapatkan pembelajaran tambahan yang mampu membentuk karakter, menanamkan nilai tanggung jawab, dan menumbuhkan integritas sejak dini dan di sisi lain mendukung program ketahanan pangan yang saat ini menjadi fokus utama dari Pemerintah” ungkapnya.

        Di samping itu, Teten Rustandi selaku Ketua Klaster Ganitiri menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum yang tepat untuk memperkenalkan sekaligus mengedukasi tentang pentingnya dunia pertanian sejak dini kepada anak-anak.

        “Siswa  dikenalkan tentang bagaimana proses benih kentang menjadi siap tanam di lahan pertanian serta mendapatkan pengalaman memanen kentang langsung. Ini sangat berguna tentunya, bagi siswa sejak dini dan kami dari Kelompok Usaha juga mendapatkan kesempatan yang berharga karena memberikan edukasi atau ilmu kepada anak-anak sejak dini”, imbuhnya.

        Sementara itu, Sri Asdianwati selaku Kepala Sekolah SDN 7 Kota Kulon Garut menambahkan, 

        kegiatan agro edukasi sangat relevan diberikan kepada anak-anak sejak dini karena pada usia tersebut anak-anak sedang berada dalam masa pembentukan karakter, kebiasaan, dan rasa ingin tahu yang tinggi.

        “Kami sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh BRI untuk bisa melibatkan siswa/i kami dalam kegiatan agro edukasi ini. Tentunya, lewat kegiatan ini , siswa/i kami sangat terbantu dalam proses belajar di luar pendidikan formal di sekolah. Proses menanam, merawat, dan memanen memberi pengalaman nyata tentang ketekunan dan hasil usaha” imbuhnya.

        Baca Juga: Ingatkan Pentingnya Asuransi Kerugian, BRI Insurance Syariah Edukasi Para Dokter di Rumah Sakit Pusat Pertamina

        Di SDN 7 Kota Kulon Garut, BRI Peduli juga menyalurkan berbagai bantuan perbaikan sarana dan prasarana sekolah seperti perbaikan ruang guru, penambahan ruang kelas serta bantuan peralatan tulis bagi para siswa. Bantuan ini diharapkan dapat membantu membantu menyediakan fasilitas dan infrastruktur yang layak dalam menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Amry Nur Hidayat

        Bagikan Artikel: