Kinerja Solid! Laba Bank Panin (PNBN) Naik Jadi Rp1,42 Triliun di Semester I 2025
Kredit Foto: Panin Bank
PT Bank Panin Tbk (PNBN) berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih sepanjang semester I 2025. Merujuk laporan keuangan per 30 Juni 2025, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp1,42 triliun. Capaian ini naik 4,33% secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan Rp1,36 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Pendapatan bunga PNBN tumbuh 3,57% yoy menjadi Rp7,82 triliun dari sebelumnya Rp7,55 triliun. Namun, beban bunga juga mengalami kenaikan dari Rp3,11 triliun menjadi Rp3,44 triliun. Akibatnya, pendapatan bunga bersih terkoreksi tipis menjadi Rp4,38 triliun, turun dari Rp4,44 triliun.
Baca Juga: Bank Panin Bagikan Dividen 35% dari Laba Bersih Sebesar Rp2,87 Triliun
Sementara itu, pendapatan operasional lainnya tercatat sebesar Rp1,18 triliun, meningkat dari Rp997,18 miliar. Beban operasional lainnya menurun menjadi Rp1,69 triliun dibandingkan Rp1,94 triliun pada periode yang sama. Dengan begitu, laba operasional Bank Panin tercatat naik menjadi Rp1,79 triliun dari sebelumnya Rp1,69 triliun.
Dalam fungsi intermediasi, Bank Panin telah menyalurkan kredit sebesar Rp148,64 triliun. Dari sisi kualitas aset, rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) gross membaik dengan penurunan 7 basis poin (bps) menjadi 2,81%.
Baca Juga: Ada Kenaikan DPK Bank Panin, Sumbernya Dari Sini
Adapun dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun oleh Bank Panin tumbuh 5,18% yoy, dari Rp143,54 triliun menjadi Rp150,98 triliun.
Per akhir Juni 2025, total aset Bank Panin tercatat sebesar Rp228,04 triliun, turun dari posisi akhir Desember 2024 yang mencapai Rp243,95 triliun. Liabilitas juga turun menjadi Rp157,93 triliun dari sebelumnya Rp176,22 triliun. Sementara itu, ekuitas naik tipis dari Rp56,06 triliun menjadi Rp56,80 triliun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait: