Laba Gozco Melonjak 221%, Tembus Rp14,63 Miliar

PT Gozco Plantations Tbk. (GZCO) membukukan laba bersih sebesar Rp14,63 miliar pada semester I/2025, melonjak 221,71% dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencatat rugi Rp12,02 miliar. Perbaikan ini didorong oleh pertumbuhan penjualan bersih dan efisiensi beban keuangan.

Berdasarkan laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (4/8/2025), penjualan bersih Gozco tercatat naik 20,22% menjadi Rp357,67 miliar dari Rp297,5 miliar pada semester I/2024. Laba kotor perusahaan juga melonjak 391,59% menjadi Rp59,04 miliar, dibandingkan Rp12,01 miliar pada periode sebelumnya.

Baca Juga: Ditopang Bisnis Cloud, Laba Era Digital (AWAN) Tumbuh Ratusan Persen di Kuartal II 2025

Peningkatan kinerja ini turut mendongkrak laba per saham dasar menjadi Rp2,44 per lembar, berbalik dari sebelumnya minus Rp2 per saham.

Meski demikian, perseroan masih menghadapi tekanan dari sisi biaya. Beban pokok penjualan naik menjadi Rp298,63 miliar dari Rp285,49 miliar, beban penjualan mencapai Rp18,45 miliar, dan beban umum serta administrasi sedikit naik menjadi Rp33,86 miliar. Pendapatan lain-lain turun menjadi Rp32,94 miliar dari Rp42,71 miliar, namun beban pendanaan menyusut signifikan menjadi Rp11,15 miliar dari Rp17,84 miliar.

Baca Juga: Jababeka (KIJA) Raup Pendapatan Rp2,7 Triliun di Semester I 2025, Laba Ikut Terdongkrak

Laba sebelum pajak tercatat melonjak 305% menjadi Rp28,48 miliar, dibandingkan rugi Rp13,89 miliar pada periode sama tahun lalu. Setelah menanggung pajak sebesar Rp13,56 miliar, laba tahun berjalan tercatat Rp14,92 miliar.

Dari sisi neraca, total aset Gozco turun menjadi Rp2,21 triliun dari Rp2,32 triliun pada akhir 2024. Total liabilitas berkurang menjadi Rp965,09 miliar, sementara ekuitas naik tipis menjadi Rp1,24 triliun. Defisit akumulasi turut membaik menjadi Rp1,09 triliun.