Jababeka Bizpark Tahap II Diserbu, Seluruh Unit Terjual Habis

Penjualan Jababeka Bizpark Tahap II kembali mencatatkan capaian penuh setelah seluruh unit terserap habis dalam waktu singkat. Kondisi ini menegaskan tingginya minat investor dan pelaku usaha terhadap bangunan multiguna di kawasan timur Jakarta yang menawarkan konsep berbeda dari produk komersial sejenis.

Presiden Direktur PT Graha Buana Cikarang, Ivonne Anggraeni, mengatakan keberhasilan penjualan tahap kedua ini menjadi bukti bahwa Jababeka Bizpark masih menjadi pilihan utama.

“Kami ingin mengucapkan terima kasih atas kepercayaan para investor maupun pebisnis yang telah memilih Jababeka Bizpark untuk mengembangkan bisnisnya. Kami percaya produk yang kami tawarkan tidak hanya memiliki lokasi premium, namun juga mampu mendukung operasional berbagai bisnis terutama bagi pengusaha ekspor-impor di Indonesia,” ujar Ivonne, Rabu (10/9/2025).

Baca Juga: Jababeka (KIJA) Raup Pendapatan Rp2,7 Triliun di Semester I 2025, Laba Ikut Terdongkrak

Lonjakan minat terhadap bangunan multiguna ini sejalan dengan pertumbuhan sejumlah sektor, seperti ekspor-impor, logistik, e-commerce, F&B, hingga wellness. Kebutuhan fasilitas fleksibel yang bisa difungsikan sebagai gudang, kantor, maupun pusat distribusi mendorong permintaan di kawasan ini.

Jababeka Bizpark Tahap II hadir dengan konsep Japanese Bizpark, menghadirkan desain yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan tenant. Tiga tipe ditawarkan, yaitu Single Building, 2 in 1, dan Two View, dengan keunggulan high ceilinghingga 9 meter yang memungkinkan bangunan dimodifikasi menjadi tiga lantai.

Berlokasi di kawasan CBD Jababeka, proyek ini berseberangan langsung dengan Plaza Indonesia Jababeka dan dikelilingi lebih dari 2.000 perusahaan nasional maupun multinasional. Aksesibilitas kawasan juga ditunjang dengan empat pintu tol, transportasi publik, serta konektivitas langsung ke Cikarang Dry Port, sehingga distribusi ke kota besar lebih efisien.

Baca Juga: Dukung Target Netral Karbon 2060, Jababeka Bersama Tenant Tanam 100.000 Mangrove di Muara Gembong

Selain itu, kawasan ini tengah dikembangkan menjadi destinasi wisata industri modern pertama di Indonesia melalui Jababeka Factory Outlet, yang terintegrasi dengan Jababeka Bizpark. Kehadiran fasilitas ini diproyeksikan membuka peluang bisnis baru, mulai dari perdagangan hingga pariwisata.

Ivonne menambahkan, terjualnya tahap kedua menegaskan potensi Jababeka sebagai pusat pertumbuhan baru. “Dengan habis terjualnya tahap kedua ini, Jababeka Bizpark menegaskan posisinya sebagai pilihan utama bagi para pelaku usaha yang ingin mengoptimalkan operasional bisnisnya. Selain itu, hal ini juga menunjukkan bahwa Kota Jababeka Cikarang masih menjadi pilihan ideal bagi masyarakat untuk berbisnis, berinvestasi, maupun bertempat tinggal,” ujarnya.