Bursa Asia Cenderung Stabil, Jepang Tahan Suku Bunga

Bursa Asia bergerak bervariasi pada perdagangan di Jumat (19/9). Investor mencermati keputusan moneter dari sejumlah negara, salah satunya adalah Bank of Japan (BoJ)

Dilansir Senin (22/9), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Bursa Asia. Bursa Jepang melemah akibat keputusan terbaru dari Bank Sentral Jepang:

• Hang Seng (Hong Kong): Stabil di 26.545,1
• CSI 300 (China): Stabil di 4.501,92
• Shanghai Composite (China): Turun 0,30% ke 3.820,09
• Nikkei 225 (Jepang): Turun 0,57% ke 45.045,81
• Topix (Jepang): Turun 0,35% ke 3.147,68
• Kospi (Korea Selatan): Turun 0,46% ke 3.445,24
• Kosdaq (Korea Selatan): Naik  0,70% ke 863,11

Bank Sentral Jepang menahan suku bunga sesuai perkiraan pasar. Kebijakan ini diambil di tengah inflasi inti negara tersebut yang melandai ke 2,7% di Agustus 2025. Inflasi utama juga melemah ke 2,7%.

“Keputusan Bank of Japan menahan suku bunga menegaskan sikap hati-hati di tengah pelemahan inflasi dan ketidakpastian global, lebih memilih stabilitas daripada pengetatan prematur,” ujar Investment Director Capital Group, Hiroaki Amemiya.

Ia menambahkan bahwa langkah bank sentral menjaga fleksibilitas kebijakan memberi sinyal kesiapan merespons volatilitas eksternal sambil menilai kekuatan pemulihan ekonomi dari Jepang.

Baca Juga: IHSG Meroket 2,51% dalam Sepekan, Saham-saham Ini Justru Boncos

Dari Hong Kong, Anak Usaha Zijin Mining, Zijin Gold mengajukan penawaran publik perdana senilai HK$25 Miliar. Perusahaan menawarkan hampir 349 juta saham dengan harga per sahamnya HK$71,59. Adapun pencatatan dijadwalkan pada 29 September.