Bursa Eropa Meroket Tak Bisa Ditahan Kebijakan Trump

Bursa Eropa akhirnya rebound dari posisi terendah dalam tiga pekan pada perdagangan di Jumat (26/9), Sektor keuangan dan industri jadi primadona meskipun sentimen pasar masih dipengaruhi ketidakpastian perdagangan global.

Dilansir dari Reuters, Senin (29/9), Indeks Stoxx 600 menguat 0,8% menjadi 554,52. Ia sempat tertekan oleh kekhawatiran tarif dan prospek kebijakan moneter dari Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Perkuat Diplomasi Ekonomi dengan Eropa dan Amerika Utara, RI Capai Dua Kesepakayan Strategis

Kenaikan saham sektor keuangan dan industri membantu mengimbangi tekanan pada sektor kesehatan. Sentimen dalam sektor tersebut tertekan oleh tarif baru dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Trump mengumumkan putaran baru tarif, termasuk bea impor hingga seratus persen untuk obat-obatan bermerek dan tarif dua puluh lima persen untuk truk berat.

Namun Manajer Portofolio Multi-Aset & Overlay Edmond de Rothschild Asset Management, Nabil Milali mengatakan pasar sudah mengantisipasi kebijakan tarif tersebut.

“Banyak investor telah memperkirakan tarif semacam ini dan hal itu sudah sebagian tercermin dalam valuasi sektor kesehatan,” kata Milali.

Baca Juga: ECB Umumkan Uji Coba Lanjutan Digital Euro, Bakal Perkuat Keuangan Uni Eropa

Adapun Komisi Eropa dilaporkan berencana memberlakukan tarif terhadap baja dan produk terkait dari China. Hal tersebut menambah ketegangan dalam sektor industri global.