Bursa Asia Meroket, Investor Nantikan Diskusi Xi-Trump

Bursa Asia kembali bangkit pada perdagangan di Rabu (15/10). Pasar mulai optimistis menyusul sinyal redanya perang dagang hingga kebijakan ekonomi yang bakal hadir dari Amerika Serikat (AS).

Dilansir Kamis (16/10), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Bursa Asia. Semua bursa tercatat naik signifikan dalam sesi kali ini:

• Hang Seng (Hong Kong): Naik 1,84% ke 25.910,60
• CSI 300 (China): Naik 1,48% ke 4.606,29
• Shanghai Composite (China): Naik 1,22% ke 3.912,21
• Nikkei 225 (Jepang): Naik 1,76% ke 47.672,67
• Topix (Jepang): Naik 1,58% ke 3.183,64
• Kospi (Korea Selatan): Naik 2,68% ke 3.657,28
• Kosdaq (Korea Selatan): Naik 1,58% ke 864,72

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dikabarkan tetap akan melakukan pertemuan dengan Presiden China, Xi Jinping. Hal ini dilakukan demi meredakan ketegangan dagang yang terjadi antara Beijing-Washington.

Adapun Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell mengatakan bahwa bank sentral mungkin segera mencapai titik di mana program panjang pengurangan ukuran neraca (quantitative tightening) perlu diakhiri di AS.

Powell menjelaskan bahwa bank sentral akan menghentikan pengurangan neraca ketika cadangan bank berada sedikit di atas level yang dianggap cukup untuk menjaga kondisi pasar uang tetap stabil.

Baca Juga: Dilirik Analis, Harga Saham TUGU Dipatok Dekati Rp2.000

“Kami mungkin akan mencapai titik itu dalam beberapa bulan mendatang, dan kami memantau berbagai indikator untuk mendukung keputusan tersebut,” ujar Powell.