Tzu Chi dan RS Murni Teguh Bandung Operasi Gratis Ratusan Pasien dalam Bakti Sosial ke-152
Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Ratusan warga dari berbagai daerah di Jawa Barat memadati Rumah Sakit Murni Teguh jalan Naripan Kota Bandung untuk mengikuti Bakti Sosial Besar ke-152 yang diselenggarakan oleh Yayasan Buddha Tzu Chi Bandung.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi kemanusiaan antara komunitas relawan, tenaga medis, dan rumah sakit untuk meringankan beban masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan.
Ketua TIMA Tzu Chi, dr. Subekti Kartasasmita, MPH, menjelaskan bahwa kegiatan ini disebut Bakti Sosial Besar karena melibatkan berbagai tindakan medis tingkat lanjut seperti operasi katarak, bibir sumbing, hernia, hingga pengangkatan tumor.
“Kita melibatkan lebih dari 40 dokter, mulai dari dokter umum, bedah, bedah plastik, dokter mata, hingga bedah anak. Semua bekerja dengan ikhlas untuk menolong masyarakat,” ujarnya di Bandung, Sabtu (1/11/2025).
Menurut dr. Subekti, pasien yang datang tidak hanya dari Kota Bandung, tetapi juga dari wilayah sekitarnya seperti Kabupaten Bandung, Bandung Barat, Cianjur, Ciamis, Subang, Purwakarta, hingga Sumedang. “Antusiasme masyarakat luar biasa tinggi. Tujuan kami sederhana, ingin meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan menggalang hati untuk saling peduli,” tambahnya.
Baca Juga: Cuma Tap 0,3 Detik, Warga Bandung Kini Bisa Bayar Transportasi dan Belanja Pakai QRIS TAP
Direktur RS Murni Teguh Naripan Bandung, dr. Ruly Sjambali, FCN, Sp.GK(K), M.Kes, mengungkapkan bahwa kegiatan ini lahir dari kesamaan visi misi antara pihak rumah sakit dan Yayasan Buddha Tzu Chi.
“Kami sama-sama memiliki misi sosial. Rumah sakit kami yang merupakan bagian dari jaringan 11 RS di Indonesia ini memang berkomitmen untuk mengadakan kegiatan kemanusiaan secara rutin,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan berskala besar ini membutuhkan koordinasi matang karena melibatkan ratusan peserta dan tenaga medis. “Kita tetap memastikan layanan pasien reguler di rumah sakit tidak terganggu. Bahkan beberapa pasien hasil operasi dirawat inap agar mendapatkan pemulihan maksimal,” ungkapnya.
Dari hasil seleksi, sekitar 400 peserta hadir dan 200 pasien berhasil menjalani tindakan medis, mulai dari operasi katarak, bibir sumbing, hernia (turun berok), hingga pengangkatan tumor. Para dokter yang terlibat berasal dari berbagai rumah sakit besar seperti RSUD Bandung, RS Cicendo, RS Cibabat, dan juga tenaga medis dari Jakarta.
Tak hanya dari kalangan profesional, kegiatan ini juga diikuti oleh relawan Tzu Chi yang datang dari berbagai daerah di Indonesia. “Relawan bukan karyawan. Mereka bekerja karena hati. Itulah semangat yang ingin kita sebarkan, bahwa membantu sesama harus dengan ketulusan,” ujarnya.
Baca Juga: Bank Mandiri Ajak Keluarga Indonesia Melek Keuangan Lewat IndoKids Festival 2025 di Bandung
Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Bandung, M. Farhan, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi sosial yang patut dicontoh.
“Beberapa dokter ASN dari Dinas Kesehatan Kota Bandung juga turut menjadi relawan di sini. Ini murni inisiatif masyarakat, Yayasan Buddha Tzu Chi, dan penyedia layanan kesehatan. Pemerintah tentu sangat mendukung,” katanya.
Kegiatan bakti sosial ini merupakan bagian dari rangkaian Bakti Sosial Nasional Tzu Chi yang telah digelar hingga ke-152 kalinya di berbagai provinsi di Indonesia, termasuk di Pontianak, Kalimantan Tengah, dan Papua. Tzu Chi berharap kegiatan semacam ini terus berlanjut untuk menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan secara gratis dan bermartabat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait: