WE Online, Jakarta - Indonesia Police Watch (IPW) mendukung pengangkatan Irjen Tito Karnavian sebagai Kepala Badan Nasional Penanggunglangan Terorisme (BNPT) menggantikan Komjen Saud Usman yang akan memasuki masa pensiun.
Ketua Presidium IPW Neta S Pane menilai bahwa dengan dilantiknya Tito menjadi Kepala BNPT diharapkan pemberantasan terorisme di Indonesia berjalan profesional dan proporsional. Menurutnya, Tito bukanlah orang baru dalam hal pemberantasan terorisme.
Akan tetapi, katanya, Tito perlu meningkatkan kewaspadaan dan bersikap tegas dalam menindak serta membersihkan kantong-kantong radikalisme yang berpotensi menjadi kelompok-kelompok terorisme di Indonesia.
"Sehingga gerakan aksi-aksi teror tidak terjadi lagi di tanah air sebab para teroris yang berafiliasi ke ISIS sepertinya ingin menjadikan Indonesia sebagai arena pencitraannya. Tak heran jika kemudian enam perwira tinggi Polri saat ini diancam akan mendapat serangan teror. Ancaman itu disampaikan ISIS tahun lalu dari Suriah. Bagaimanapun ancaman ini patut diwaspadai dan diharapkan Tito mampu menjadi ujung tombak," kata Neta dalam pesan tertulisnya, Rabu (16/3/2016).
Diketahui, hari ini, Rabu (16/3/2016), Presiden Joko Widodo akhirnya melantik Irjen Pol Tito Karnavian sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Sebelumnya Tito menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya. Dalam kesempatan pelantikannya di Istana Negara, Tito mengaku akan mengedepankan pendekatan yang soft ketimbang menekankan pemberantasan terorisme dengan cara kekerasan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: