PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk mencabut penghentian sementara perdagangan efek (unsuspend) PT Buana Listya Tama Tbk (BULL) dan PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL).
Kepala Penilaian Perusahaan 1 BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan bahwa unsuspend dilaksanakan setelah keduanya memenuhi kewajiban penyampaian informasi dan pemenuhan atas sanksi yang dikenakan oleh BEI.
"Karena BULL dan BTEL telah memenuhi sanksi dari bursa maka bursa mencabut penghentian sementara perdagangan efek keduanya di pasar reguler dan pasar tunai," ujarnya di Jakarta, Jumat (22/7/2016).
Ia menyebutkan bahwa unsuspend saham BULL dan BTEL terhitung sejak sesi I perdagangan efek hari ini. "Dengan demikian sejak sesi tersebut, efek kedua emiten telah dapat diperdagangkan kembali di seluruh pasar," tukasnya.
Saat ini saham BTEL berada di posisi 50,00 turun 39 poin (-72,22%) dibandingkan penutupan sebelumnya. Sementara saham BULL ada di level 118,00 naik 16 poin (+15,69%) dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya.
Sekedar informasi, suspend dilakukan BEI karena kedua perusahaan belum melakukan pembayaran angsuran kedua biaya pencatatan tahunan tahun 2016 dan denda atas keterlambatan pembayaran biaya pencatatan tahunan tahun 2016.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
