2017, Bukalapak Efisiensikan Proses Pembelian

Banyaknya startup di sektor jual beli online membuat setiap portal jual-beli harus terus berinovasi. Karena itulah, Bukalapak menambahkan fitur-fitur baru pada tahun ini yang diharapkan bisa memudahkan para pelapak dalam mempromosikan barang dagangannya dan juga bisa mempermudah pembeli. Fitur-fitur baru tersebut antara lain, BukaReksa, BukaModal, dan juga BukaIklan.

COO Bukalapak Willix Halim mengatakan fitur-fitur tersebut diharapkan bisa menaikkan pendapatan pelapak hingga 10 kali lipat, terutama melalui fitur BukaIklan.

"Dengan BukaModal, kami menyiapkan dana hingga Rp25 juta bagi pelapak," kata Willix di Jakarta, Selasa (10/1/2017).

Sementara untuk BukaReksa, Bukalapak bekerja sama dengan pihak lain untuk menjalankannya. Meskipun begitu, dalam berapa tahun ke depan Willix berharap BukaReksa bisa lebih diminati dari bank konvensional.

Selain jumlah pageview yang bertambah dari 800 juta pada 2015 menjadi 13,4 miliar pada 2016. Bukalapak mengalami kenaikan transaksi harian. Pada 2014 transaksi harian di Bukalapak hanya Rp500 juta, naik jadi Rp7 miliar pada 2015 dan menjadi Rp50 miliar pada 2016.

"Catatan kami menyebutkan transaksi harian tertinggi pada 2016 saat Harbolnas sebesar Rp300 miliar," jelas Founder dan CEO Bukalapak Achmad Zaky.

Zaky menyebutkan 99% hasil transaksi didapatkan oleh para pelapak, sedangkan Bukalapak hanya mendapatkan sekitar 1%. Portal jual beli ini berhasil mencatatkan peningkatan nilai transaksi hingga empat kali lipat dengan nilai Rp10 triliun run-rate per tahun pada 2016.