Pemkab Yahukimo Berikan Tambahan Insentif ke ASN Hingga Rp80 Juta

Pemerintah Kabupaten Yahukimo, Papua, memberikan tambahan intensif bulanan yang relatif besar kepada para aparatur sipil negara (ASN). Tercatat, untuk golongan staf biasa mendapatkan insentif tambahan sebesar Rp12 juta, kepala seksi Rp25 juta, kepala bidang Rp37 juta, sekretaris dinas Rp47 juta, dan kepala dinas Rp80 juta.

Bupati Yahukimo Abock Busup mengatakan pemberian insentif ini dilakukan untuk menghindari perilaku menyimpang, seperti pungutan liar dan tak betah di tempat kerja.

"Ini agar para pegawai tidak lagi berpikir pungli atau tak bekerja maksimal. Kami juga sudah tandatangan pakta integritas soal ini," kata Abock di Jayapura, Senin (13/3/2017).

Diakuinya, kebijakan pusat saat ini belum memperbolehkan kenaikan?intensif ASN karena visi misi nawacita yang harus hadir dan pro masyarakat.

"Hanya saja, karena kondisi daerah serta pembiayaan ASN di sana yang relatif terbatas sehingga dibantu untuk bisa bertahan dalam tugas. Itu semua tentu untuk kepentingan pelayanan masyarakat," ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa saat ini pihaknya juga tengah fokus membenahi struktur di pemerintahan. Mengingat, selama sepuluh tahun terakhir opini Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk APBD Yahukimo adalah disclaimer. "Sekarang saja baru kita WTP dan kini WDP lagi. Saat ini harus program yang ada bisa terukur, tak belanja alat kantor banyak dan tepat sasaran," ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan tes pada 20 pejabat untuk menduduki posisi termasuk jabatan sekretaris daerah.

"Kita mau ikuti aturan UU ASN. Jadi, para pejabat akan tes. Itu kita seleksi terbuka supaya baik. Saya mau lihat mereka betul-betul orang yang memiliki kemampuan dan bisa menerjemahkan visi misi kepala daerah," pungkasnya.