Menteri Darmin Pesan, Pegawai Kemenko Harus Bekerja dengan Cermat dan Jujur

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution meminta para pegawai dan staf Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian untuk bekerja lebih bertanggung jawab dengan mengutamakan tiga hal, yaitu tekun, cermat, dan jujur.

"Kita di pemerintahan perlu mengubah metode perilaku kerja. Kita sebenarnya tidak memerlukan orang luar biasa, tetapi orang biasa saja yang tekun, cermat, dan jujur," kata Darmin dalam memberikan sambutan acara pelantikan delapan pejabat eselon dua di Jakarta, Rabu (5/4/2017).

Tiga hal itu, lanjut Darmin, dibutuhkan agar para pegawai memiliki sifat mampu menyelesaikan tugas yang terakumulasi, kritis dalam melihat persoalan, dan jujur terhadap tanggung jawab yang diberikan.

"Mari bekerja dengan baik. Saya tidak minta Anda bekerja di atas batas kemampuan Anda. Hanya tekun, cermat, dan jujur. Kalau itu dilakukan, hasil kerja Anda luar biasa," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Darmin ikut menyatakan bahwa Pemerintah saat ini memasuki periode tanggung jawab yang memerlukan kinerja yang baik dalam mencermati program-program pemerintah yang sedang dan akan dilakukan dalam waktu ke depan.

Berbagai program yang akan digencarkan oleh Pemerintah adalah Perancangan Program Pendidikan dan Pelatihan Vokasi serta Program Kebijakan Pemerataan Ekonomi.

Untuk itu, diperlukan pegawai maupun staf yang mau bekerja tekun, cermat, dan jujur agar bekerja tidak sekadar mencari jabatan dan tanggung jawab yang diberikan bisa selesai tepat waktu.

Dengan begitu tercipta pekerjaan yang terakumulasi sebab selama ini nilai akumulasi dinilai minim realisasi yang pada akhirnya menyebabkan kurang maksimalnya hasil kerja pemerintah.

"Pemerintah perlu untuk terus meng-'empower' rakyatnya melalui keberhasilan realisasi program yang selama ini sudah disusun," kata Darmin.

Berikut nama pejabat pejabat eselon dua yang diangkat sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian No. 69 Tahun 2017 adalah: 1. I Ketut Hadi Priatna sebagai Kepala Biro Hukum, Persidangan, dan Hubungan Masyarakat.

2. Gunawan Pribadi sebagai Asisten Deputi Fiskal.

3. Ferry Irawan sebagai Asisten Deputi Ekonomi Daerah dan Sektor Riil.

4. Sunandar sebagai Asisten Deputi Infrastruktur Energi.

5. Dida Gardera sebagai Asisten Deputi Pelestarian Lingkungan Hidup.

6. Moch. Edy Yusuf sebagai Asisten Deputi Penguatan Pasar Dalam Negeri dan Tertib Usaha.

7. Atong Soekirman sebagai Asisten Deputi Pengembangan Industri.

8. Dodi Slamet Riyadi sebagai Asisten Deputi Penataan Ruang dan Kawasan Strategis Ekonomi. (Ant)