Kredit Foto: Sufri Yuliardi
PT Trisula Textile Industries yang merupakan anak usaha Trisula Corporation di sektor industri tekstil ini berencana menawarkan sahamnya ke publik melalui penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).?
Direktur Trisula Corporation, Santoso Widjojo ketika menyambangi gedung BEI mengungkapkan jika pihaknya berencana melepas sebesar 20 persen sahamnya ke publik. "Sekitar 20 persen, kan minimal 20 persen (saham yang dilepas ke publik)," ujarnya, di Jakarta, Selasa (11/7/2017).
Dalam mencatatkan di papan perdagangan BEI, perseroan akan menggunakan laporan keuangan di Maret 2017. Saat ini, total aset perusahaan berada di kisaran Rp400-500 miliar.
Nantinya, dana hasil IPO untuk digunakan perusahaan untuk ekspansi bisnis perusahaan. Di mana perusahaan membutuhkan dana sekitar Rp100 miliar untuk menjalankan ekspansi bisnis.?
"Belum sempat dihitung (target dana IPO). Iya untuk ekspansi. Ya relatif lah ya, tahun ini yang dibutuhkan tidak sampai Rp100 miliar lah. Kan nanti ada range harganya," terangnya.
Menurutnya, Trisula Textile Industries akan membeli mesin, dan sisanya untuk modal kerja. Dana segar IPO sendiri akan digunakan perusahaan untuk tahun depan. "Karena pakai buku Maret. Jadi kan itunya (IPO) di bulan September. Jadi tahun depan lah digunakan (dana IPO)," tegas dia.
Santoso menyebutkan jika saham Trisula Textile Industries akan ditawarkan ke investor lokal, baik investor institusi maupun fund manager. "Nominal selalu Rp100 per saham. Kalau harganya belum tahu, ya kita kasih diskon lah. Lotus Andalan Sekuritas yang akan menjadi lead underwriter. Anggotanya nanti kita cari," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi
Advertisement
