Tonggak.id sebagai Solusi Bagi Permasalahan Startup yang Sulit Mendapatkan Data

Berdasarkan survei internal yang dilakukan oleh Gerakan Nasional 1000 Startup Digital terhadap para pesertanya, Enda Nasution selaku Executive Director Gerakan Nasional 1000 Startup Digital mengungkapkan bahwa para startup seringkali kesulitan melakukan riset untuk menentukan ide bisnis apa yang paling diperlukan di kota mereka masing-masing. Selain karena keterbatasan akses dan sumber daya, terkadang untuk beberapa hal diperlukan kehadiran para ahli yang sudah berpengalaman.?

Oleh karena itu, dibutuhkan kolaborasi dari akademisi, peneliti, komunitas serta pembuat kebijakan untuk saling bertukar pikiran dan informasi agar data dan riset yang dibutuhkan dapat diakses dan diintepretasi oleh para entrepreneur.?

Menjawab tantangan tersebut, Satu Data Indonesia Kantor Staf Presiden, Universitas Gadjah Mada, dan KIBAR menginisiasi hadirnya Tonggak.id, sebuah platform yang menjadi wadah untuk mengumpulkan data mengenai permasalahan yang ada di sekitar kita secara terkurasi, aktual, dan tervalidasi.?

Melalui Tonggak.id, para calon startup founder di Indonesia dapat menemukan peluang bisnis melalui pembuatan solusi yang berguna bagi orang banyak berdasarkan data yang tepat. Selain itu, platform ini juga bertujuan untuk mempermudah akses dan interpretasi dari suatu data agar dapat semakin mudah digunakan.?

?Melalui Tonggak.id, kami akan memberikan data untuk teman-teman yang ingin membuat startup agar dapat membangun bisnis berdasarkan permasalahan mendesak yang benar-benar nyata dialami masyarakat. Data tersebut kami dapatkan dari hasil riset kampus, lembaga pemerintahan, dan komunitas,? jelas Octa Ramayana, co-founder dari Tonggak.id dalam peluncuran Tonggak.id, Kamis (20/7/2017), di Menara Kibar, Jakarta Pusat.