BTN Targetkan Premi Rp52,08 Miliar dari Bancassurance

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menargetkan perolehan pendapatan non-bunga (fee based income) dari bisnis bancassurance mencapai Rp52,08 miliar hingga akhir 2017. Hingga Agustus 2017, BTN telah meraih fee based income dari bisnis ini sebesar Rp32 miliar.

?Perolehan fee based income dari bisnis bancassurance tersebut terpantau melonjak hingga 192% year-on-year (yoy) dari Rp11 miliar pada bulan yang sama di tahun sebelumnya,? ujar Managing Director Distribution Network BTN Budi Satria, di Jakarta, kemarin.

Ia mengatakan untuk mencapai target tersebut, BTN akan menggandeng perusahaan asuransi salah satunya PT FWD Life Indonesia. BTN bersama PT FWD Life Indonesia akan meluncurkan produk bancassurance bernama Bebas Rencana Plus. Menurut Budi, produk anyar ini adalah jenis asuransi dengan keunggulan memberikan perlindungan untuk extreme sport.

Sejak resmi mendapat izin penjualan produk bancassurance pada Oktober 2014, hingga kini Bank BTN telah menggandeng empat perusahaan dalam bisnis tersebut. Keempat perusahaan yang telah bekerja sama dengan emiten bersandi saham BBTN ini di bidang bancassurance, yakni PT Asuransi Jiwasraya (Persero), PT Zurich Topas Life, PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia, dan PT FWD Life Indonesia.