2020, Singapura Bakal Punya Bus Tanpa Sopir

Singapura berharap untuk dapat menggunakan bus otonom di jalan umum di tiga distrik yang berbeda mulai tahun 2022 dalam rangka memberikan konektivitas yang lebih baik, Kementerian Perhubungan Singapura menyatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu, (22/11/2017).

Beberapa negara di dunia telah mendorong pengembangan teknologi self-driving. Singapura dengan kepadatan yang notabene tinggi ternyata kekurangan tenaga kerja di banyak sector, sebagaimana dikutip dari Reuters, Rabu (22/11/2017).

Singapura juga berada di garis depan untuk mengantisipasi fenomena tersebut dan berharap untuk meminta penduduknya untuk menggunakan kendaraan dan transportasi umum yang lebih banyak.

Setidaknya ada 10 perusahaan yang menguji teknologi otonom mereka di pulau ini.

Layanan bis yang dijadwalkan secara otonom tersebut akan melengkapi bus umum yang dikendalikan manusia, dan pada awalnya akan melakukan perjalanan di jalan yang tidak padat, menurut pernyataan tersebut.

Angkutan otonom on-demand akan memungkinkan penumpang untuk menerima layanan melalui telepon genggam mereka.

Pemerintah mengatakan bahwa pihaknya mencari masukan dari institusi industri dan penelitian mengenai persyaratan utama peluncuran trasportasi kendaraan otonom yang berhasil ini.