Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Darmin: Kenaikan Peringkat 'Fitch' Harus Dibarengi Perbaikan Ekonomi

Darmin: Kenaikan Peringkat 'Fitch' Harus Dibarengi Perbaikan Ekonomi Kredit Foto: Boyke P. Siregar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution memastikan kenaikan peringkat Indonesia dari BBB- atau "Outlook Positif" menjadi BBB atau "Outlook Stabil" dari Fitch bisa menjadi momentum perbaikan ekonomi.

"Kita senang tapi tidak berarti puas. Artinya kita tetap berkewajiban terus kembangkan, perbaiki dan jawab semua tantangan yang dihadapi," kata Darmin di Jakarta, Kamis (21/12/2017).

Darmin mengatakan pembenahan ekonomi harus terus dilakukan, agar kualitas pertumbuhan ekonomi semakin baik, yang dalam jangka panjang bisa menurunkan tingkat kemiskinan, angka pengangguran dan tingkat kesenjangan.

Meski demikian, tambah dia, penghargaan dari Fitch ini patut diapresiasi karena berarti pembenahan ekonomi yang telah dilakukan pemerintah, salah satunya untuk memperbaiki peringkat kemudahan berusaha, sudah berjalan dengan baik.

Sebelumnya, lembaga pemeringkat internasional Fitch Ratings (Fitch) meningkatkan peringkat Republik Indonesia dari BBB- atau "Outlook Positif" menjadi BBB atau "Outlook Stabil" pada 20 Desember 2017.

Fitch menyatakan faktor yang mendukung keputusan tersebut adalah menguatnya ketahanan ekonomi Indonesia terhadap sektor eksternal yang didukung oleh kebijakan makroekonomi secara konsisten yang diarahkan untuk menjaga stabilitas.

Penguatan ini berdampak pada kebijakan nilai tukar yang lebih fleksibel, cadangan devisa yang meningkat tajam, kebijakan moneter yang mampu mengatasi gejolak aliran modal dan kebijakan makroprudensial yang mampu mengendalikan utang luar negeri korporasi.

Selain itu, penguatan ketahanan ekonomi itu menyebabkan terjadinya pendalaman pasar keuangan yang mampu meningkatkan stabilitas pasar finansial serta penetapan asumsi ekonomi makro dalam APBN pemerintah yang kredibel.

Faktor lain yang mendukung perbaikan peringkat adalah upaya sinergi pemerintah dalam reformasi struktural yang mampu meningkatkan iklim investasi, seperti tercermin dari meningkatnya peringkat kemudahan berusaha (Easy of Doing Business).

Kebijakan ini juga mendorong penguatan ketahanan ekonomi dari tekanan global seiring dengan meningkatnya arus modal asing (FDI) yang diperkirakan dapat menutup defisit transaksi berjalan dalam beberapa tahun ke depan.

Fitch juga mengakui bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat dan beban utang pemerintah tetap rendah dibandingkan dengan negara-negara yang memiliki dengan tingkat perekonomian setara.

Sementara itu, eksposur pemerintah dinilai terbatas atas risiko sektor perbankan yang didukung oleh rasio kecukupan modal yang cukup tinggi dan kredit bermasalah yang semakin terkendali.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: