Entrepreneur: Di 2018, Bitcoin Mampu Tembus di Angka $60.000

Entrepreneur cryptocurrency Julian Hosp mengatakan kenaikan pesat bitcoin belum berakhir. Namun, pergerakan liarnya belum berakhir.

"Saya pikir kita akan melihat bitcoin mencapai angka $60.000, tapi saya juga berpikir kita akan melihat bitcoin mencapai angka $5.000," ungkap Hosp, salah satu pendiri dan presiden TenX, sebuah perusahaan yang ingin membuatnya lebih mudah bagi orang untuk menghabiskan mata uang virtual, sebagaimana dikutip dari CNBC, Rabu (27/12/2017).

"Pertanyaannya adalah, yang mana yang akan terjadi lebih dulu?" tuturnya.

Banyak kritikus dan beberapa pemerintahan telah memperingatkan bahaya investasi dalam cryptocurrency, yang menurut mereka cenderung berbahaya karena tidak ada yang mendasari nilai mereka.

Perkiraan Hosp's akan mewakili rally sebesar $45.000 dari harga bitcoin saat ini dari atau keruntuhan $10.000, yang menggarisbawahi volatilitas cryptocurrency terbesar di dunia.

Setelah rally ke rekor tertinggi di atas $19.800 pada pertengahan Desember, harga bitcoin ambruk Jumat lalu. Mata uang digital kehilangan sepertiga nilainya dalam satu hari, sebentar tenggelam di bawah $11.000 sebelum mendapatkan kembali nilainya.

"Bitcoin diperdagangkan pada $15.185 pada hari Selasa," menurut Coinbase.

"Bagi para ahli yang telah berkecimpung di pasar, ini sebenarnya merupakan pukulan yang bagus," tutur Hosp pada CNBC "Squawk Box."

Hosp juga mengatakan industri memperkirakan harga bitcoin turun, mengingat kenaikan nilai "berbahaya" yang telah dilihatnya selama beberapa bulan terakhir.

"Penurunan ini menurut kami sangat, sangat sehat, dan beberapa dari kami sebelumnya telah menggunakannya untuk membeli sedikit karena tiba-tiba kami memiliki diskon 40-45 persen untuk harga tertinggi sepanjang masa," tambahnya.

Hosp juga menyatakan dia yakin bahwa bitcoin akan jatuh lagi.

"Pasti," tegasnya. "Saya tidak berpikir sekarang, tapi saya pikir dalam jangka panjang, kita akan selalu melihat sedikit gerakan ke atas, dan kemudian turun." pungkasnya.