Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Antisipasi Kemacetan di Seputaran Monas, KAI Rekayasa Pola Operasi Pemberangkatan KA

Antisipasi Kemacetan di Seputaran Monas, KAI Rekayasa Pola Operasi Pemberangkatan KA Kredit Foto: Cahyo Prayogo
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT KAI Daop 1 Jakarta akan melakukan rekayasa pola operasi pemberangkatan KA dari Stasiun Gambir. Hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi kemacetan yang mungkin terjadi akibat kegiatan Tabligh Akbar di Lapangan Monumen Nasional (Monas) yang berpengaruh pada perjalanan penumpang KA dari Stasiun Gambir, pada Jumat (13/4/2018). 

Rekayasa pola operasi tersebut yakni 19 KA yang berangkat dari Stasiun Gambir pada hari ini akan Berhenti Luar Biasa (BLB) di Stasiun Jatinegara. Mulai dari keberangkatan KA 56 (Bangunkarta) keberangkatan pukul 15.00 sampai dengan KA 70 (Cirebon Ekspres) keberangkatan pukul 22.20. 

Bagi penumpang KA yang kesulitan untuk menuju stasiun Gambir bisa naik dari Stasiun Jatinegara. 

"Biasanya 19 KA yang berangkat dari Stasiun Gambir tersebut tidak berhenti di Stasiun Jatinegara. Namun, khusus untuk hari ini akan berhenti di Stasiun Jatinegara. Hal ini demi memudahkan pelayanan penumpang," ungkap Edy Kuswoyo, Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta. 

PT KAI mengimbau para penumpang untuk mengantisipasi dan memperkirakan waktu keberangkatan KA-nya sehingga tidak tertinggal. Pastikan selalu nama yang tertera pada tiket/kode booking sesuai dengan nama yang tertera pada kartu identitas.

"Ke-19 KA itu akan tetap berangkat dari Gambir sesuai jadwal. Namun, ada penyesuaian pola operasi dimana di Stasiun Jatinegara akan berhenti guna menaikkan penumpang," tegas Edy. 

Para penumpang yang sudah memiliki tiket/kode booking KA pada jam keberangkatan tersebut dapat naik dari Stasiun Jatinegara. "Kita juga menyiagakan petugas untuk membantu pelayanan penumpang di sana," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: