Layanan dompet digital asal Singapura dan Malaysia, Coinhako, mengumumkan peluncuran layanannya kepada pengguna di Indonesia. Melalui langkah ini, perusahaan menyediakan layanan dompet digital yang aman dan terjamin bagi pengguna di Indonesia, untuk perdagangan mata uang digital seperti Bitcoin, Ethereum, dan Bitcoin Cash (BCH).
CEO Coinhako, Yusho Liu, mengemukakan ekspansi ini juga menandai pertama kalinya pengguna Coinhako dapat memperdagangkan mata uang digital mereka dalam rupiah, selain Dolar Singapura dan Ringgit Malaysia.
"Sejak didirikan tahun 2014, Coinhako telah berkembang menjadi penyedia layanan dompet digital terkemuka di Malaysia dan Singapura," tutur Yusho dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (16/8/2018).
Di Malaysia dan Singapura, Coinhako telah memprioritaskan likuiditas dalam mata uang lokal bagi para penggunanya. Pedagang mata uang digital di Indonesia dapat mengharapkan hal yang sama, dengan tersedianya penukaran antara IDR/BTC dan IDR/ETH.
Indonesia merupakan negara keempat terbesar di dunia dengan populasi 250 juta orang, sekitar 80% di antaranya diperkirakan tidak memiliki menggunakan jasa perbankan.
"Layanan ini dapat membantu mendorong startup inovatif dalam ekosistem mata uang digital untuk memperluas akses ke layanan keuangan ke arah yang lebih baik," katanya.
Dengan lebih dari 1 juta pengguna di Indonesia yang memperdagangkan Bitcoin dan Rupiah yang menjadi salah satu mata uang yang banyak diperdagangkan untuk Bitcoin di seluruh dunia.
"Kami dapat membantu mendukung pertumbuhan pesat Indonesia di sektor keuangan digital. Meskipun kami percaya bahwa penggunaan mata uang dalam transaksi sehari-hari saat ini sudah terlihat, tujuan kami saat ini adalah menawarkan layanan dompet digital yang bersahabat bagi pengguna underbanked di Indonesia," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Dina Kusumaningrum
Editor: Kumairoh
Tag Terkait: