Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah (tengah) memeluk kerabat saat penyambutan di rumah dinas gubernur, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (6/9). Nurdin Abdullah dan Andi Sudirman Sulaiman resmi menjabat Gubernur dan wakil Gubernur Sulawesi Selatan seusai dilantik Presiden Joko Widodo pada Rabu (5/9). | Kredit Foto: Antara/Akbar Tado
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo alias Jokowi, diagendakan melantik Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman, di Istana Negara, Rabu (5/9). Pelantikan itu lebih cepat dibandingkan jadwal awal pada 17 September.
Nurdin Abdullah-Sudirman Sulaiman akan dilantik bersama tujuh pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih lainnya. Di antaranya pasangan gubernur terpilih dari Sumut, Sultra, Jateng, Bali, Kalbar, NTT dan Papua. Berbagai persiapan telah dilakukan.
Penjabat Gubernur Sulsel, Soni Sumarsono, yang juga Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri RI, membenarkan agenda tersebut, termasuk perubahan jadwal pelantikan yang dimajukan. Kepastian pelantikan Nurdin-Sudirman diputuskan pada 3 September lalu.
"Iya benar, pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel terpilih akan dimajukan 5 September (Rabu pekan ini)," kata dia, Selasa (4/9/2018).
Guna mempersiapkan pelantikan, Kepala Biro Umum dan Perlengkapan Sekretariat Daerah Provinsi Sulsel Muhammad Hatta pergi ke Istana Negara, Senin (3/8). Hatta datang guna mengikuti rapat persiapan pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih.
M Hatta juga mendapat instruksi dari Sumarsono untuk melakukan persiapan jelang pelantikan Gubernur Sulsel di Istana Negara, hingga sertijab dari Penjabat Gubernur Sulsel ke Gubernur Sulsel definitif. Adapun seremoni sertijab digelar pada 7 September mendatang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
