Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Diserang, TGB Ajak Megawati dan Ma'ruf Doakan Yahya Waloni, Biar Sehat?

Diserang, TGB Ajak Megawati dan Ma'ruf Doakan Yahya Waloni, Biar Sehat? Kredit Foto: Antara/Ahmad Subaidi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebuah ceramah yang disampaikan oleh Yahya Waloni, tersebar di media sosial lantaran menyarang tiga tokoh nasional yakni KH Ma'ruf Amin, Megawati Soekarnoputri, dan TGH Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB).

TGB mengatakan, secara pribadi telah mengetahui bahwa ada seseorang yang telah melempar istilah tidak terhormat, tuduhan, dan doa yang tidak mencerminkan luhurnya budaya bangsa Indonesia.

"Teruntuk yang mengucapkan, saya mengajak dengan segala kerendahan hati kepada Megawati dan KH Ma'ruf Amin untuk mendoakan agar rakyat Indonesia tidak terpancing ucapan provokatif yang mencela kehormatan bangsa tersebut dan yang bersangkutan diberikan ampunan oleh Allah SWT," jelasnya di Jakarta, Senin (17/9/2018).

Ia juga mengajak masyarakat tidak saling menghina, apalagi melempar fitnah. Sebab, lebih baik masyarakat saling melempar gagasan dan prasangka baik agar kondisi tetap sejuk.

"Junjunglah kehormatan Ibu Pertiwi dengan tidak saling melempar tuduhan yang berasal dari kabar bohong dan berasal dari sumber yang tidak tepercaya," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, video yang viral itu memperlihatkan Yahya Waloni tengah berceramah di depan mimbar. Tidak diketahui lokasi ceramahnya itu ataupun kapan waktunya. Namun, dalam ceramahnya, Yahya menyerang Ma'ruf Amin, yang merupakan cawapres pendamping Joko Widodo (Jokowi). Ia bahkan menyebut Ma'ruf sudah uzur dan akan mati.

Selain itu, juga menyerang TGB,  dengan memplesetkan nama TGB dengan 'Tuan Guru Bajingan'. Kemudian menyinggung nama Megawati, dengan mendoakan Presiden RI ke-5 itu cepat mati.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: