Terinspirasi dari konsep sehelai katun yang putih bersih dan tinta dengan karakternya yang kuat, Ria Sarwono dan Carline Darjanto, dua sosok sahabat yang sudah memiliki ketertarikan pada dunia fashion sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama, 10 tahun lalu memberanikan diri untuk terjun dalam dunia retail fashion Indonesia melalui brand fashion Cotton Ink.
Carline Darjanto, Creative Director Cotton Ink mengatakan, untuk bisa sukses di industri yang berkembang dengan pesat ini, ada tiga kunci utama yang selalu kami pegang.
"Pertama, peka dengan kebutuhan wanita Indonesia akan sebuah produk fashion yang nyaman untuk digunakan. Kedua, dukungan kualitas tim desain dan produksi dengan tangan-tangan yang kreatif dan terampil, serta yang terakhir adalah kolaborasi dengan pegiat industri kreatif lainnya, termasuk sederet desainer dan influencer ternama Tanah Air untuk menciptakan ide-ide segar dan bisa lebih diterima oleh masyarakat luas," jelas Carline di Jakarta, Rabu (03/10/2018).
Carline juga menceritakan bahwa di penghujung tahun 2008, mereka masih iseng-iseng mendesain dan memproduksi serta memasarkan sebuah kaos yang bergambar sosok Presiden Amerika Serikat, Barack Obama yang baru saja memenangkan pemilihan presiden, ternyata mendulang banyak peminat.
Hingga saat ini, Cotton Ink telah berkolaborasi dengan 13 rekan penjahit lokal yang tersebar di beberapa titik di Pulau Jawa, antara lain Jakarta, Tangerang, Bandung, Bogor, Solo, dan melibatkan 350 orang yang 75% diantaranya merupakan wanita.
Sejumlah rekanan ini mampu menghasilkan lebih dari 1,000 potong pakaian per minggunya. Ini merupakan salah satu wujud nyata komitmen Cotton ink dalam memberdayakan wanita Indonesia dalam meningkatkan kesejahteraan para pekerja di sektor informal melalui industri fashion.
Brand & Marketing Director Cotton Ink, Ria Sarwono, menambahkan pada dasarnya, semua koleksi produk Cotton Ink terinspirasi dari wanita, terutama wanita Indonesia dengan jutaan karakter yang unik. Sepuluh tahun berkreasi, Cotton Ink telah menemani wanita Indonesia, menjadikan wanita lebih percaya diri menampilkan karakternya dan menggapai sukses dengan jalannya masing-masing.
“Kami bangga Cotton Ink sebagai brand lokal yang koleksinya selalu diburu dan ditunggu-tunggu pelanggan, bisa bersaing dengan brand ternama lainnya,” ujar Ria Sarwono.
Untuk merayakan perbedaan dan keunikan karakter wanita Indonesia, tahun ini Cotton Ink meluncurkan kampanye #COTTONINK10thAnniversary dan mengajak seluruh wanita Indonesia berani menggapai sukses dengan percaya pada potensi dan karakter unik yang ada dalam diri.
#COTTONINK10thAnniversary ini juga melibatkan influencer muda Indonesia, Isyana Sarasvati, Vanesha Prescilla, Raisa, dan Dian Sastrowardoyo untuk membuat desain pakaian yang mewakili karakter yang sukses membesarkan nama mereka di industri kreatif Tanah Air.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ning Rahayu
Editor: Kumairoh
Tag Terkait: