Ingin Ciptakan I-Pop, Trans Media Jalin Kerja Sama dengan SM Entertainment

PT Trans Media Corpora (Trans Media) memulai kerja sama dengan salah satu perusahaan bisnis besar asal Korea Selatan, SM Entertainment. Nota Kesepahaman ditandatangani oleh kedua pihak pada Senin (8/10/2018), di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan. Kerja sama tersebut akan mencakup manajemen talenta, produksi konten visual, produksi dan promosi kegiatan, periklanan, serta merchandising dan mobile platform.

Menurut Kim Young Min, CEO SM Entertainment Group, kerja sama itu dapat melahirkan pasar pop Indonesia (I-Pop) dengan skala global. Hasil tersebut dapat diraih melalui pembinaan talenta lokal agar dapat menjadi bintang pop internasional. Selain itu, popularitas para artis di bawah naungan SM Entertainment di Indonesia pun akan membesar.

"Perpaduan antara pengalaman SM dalam merevolusi industri hiburan dunia dan kemampuan Trans Media dalam memproduksi konten berkualitas dapat menciptakan standar baru di industri media dan hiburan Indonesia," ujar Chairul Tanjung, Chairman CT Corp.

Menurutnya, populasi Indonesia pada 2020 akan didominasi oleh generasi milenial dan post-millenial yang mencari hiburan inovatif dan interaktif. Oleh karena itu, dibutuhkan konten yang segar dan interaktif untuk mengiringi proses transfer generasi tersebut. 

Pihak Trans Media percaya terhadap kemampuan SM Entertainment sebagai salah satu perusahaan hiburan terbesar di Korea Selatan. Bahkan, selain melahirkan para artis yang terkenal, mereka telah mengembangkan platform bisnis baru, seperti bisnis mobile, periklanan, dan gaya hidup. Melalui partnership MoU tersebut, kedua pihak berharap dapat membuktikan, ada masa depan bagi para pemuda Asia dengan menciptakan I-Pop, layaknya K-Pop.

"Kalau di Korea ada K-Pop, mengapa kita tak bisa punya I-Pop?" ujar Chairul kepada pers.

CEO Trans Media Atiek Nur Wahyuni menegaskan, salah satu tujuan utama dari jalinan kerja sama Trans Media dan SM Entertainment adalah untuk melahirkan talenta-talenta baru dari para pemuda Indonesia.

Ia menambahkan, kerja sama tersebut menumbuhkan kemungkinan untuk membuat acara pencarian bakat dengan sistem pelatihan milik SM Entertainment. Bukan dari sistem pelatihan saja, ada pula rencana untuk membuka bisnis di bidang gaya hidup dan mobile platform.