Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Di Bawah Target, Realisasi Investasi 2018 Hanya 94%

Di Bawah Target, Realisasi Investasi 2018 Hanya 94% Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi sepanjang 2018 mencapai Rp721,3 triliun atau 94,3% dari target Rp765 triliun. Nilai tersebut mencerminkan pertumbuhan 4,1% dibandingkan realisasi investasi 2017.

Sementara dalam kuartal IV 2018 atau sepanjang Oktober-Desember 2018, tercatat realisasi investasi sebesar Rp185,9 triliun, naik 3,5% dibandingkan periode yang sama 2017. Realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) pada kuartal keempat mencapai Rp86,9 triliun (naik 28,6%) dan penanaman modal asing (PMA) mencapai Rp99 triliun (turun 11,6%).

"Realisasi 2018 ini merupakan cerminan dari upaya tahun sebelumnya. Kurangnya eksekusi implementasi kebijakan pada tahun lalu berimbas pada perlambatan investasi di tahun ini, di samping adanya hambatan dari faktor eksternal. Transisi perizinan ke sistem OSS sedikit banyak memengaruhi tren perlambatan investasi di tahun ini, namun kami percaya realisasi investasi selanjutnya akan meningkat dengan pembenahan sistem OSS dan kebijakan pro-investasi yang lebih nendang dari tahun sebelumnya," jelas Thomas Lembong dalam konferensi pers di kantor BKPM, Jakarta, Rabu (30/1/2019).

Data BKPM menunjukkan realisasi investasi PMDN 2018 mencapai Rp328,6 triliun atau tumbuh 25,3% dibandingkan 2017 sebesar Rp262,3 triliun. Sedangkan total realisasi investasi PMA sebesar Rp392,7 triliun atau turun 8,8% dibandingkan realisasi investasi PMA 2017 sebesar Rp430,5 triliun.

Berdasarkan sektor usaha, lima besar realisasi investasi (PMDN dan PMA) adalah listrik, gas, dan air (Rp117,5 triliun, 16,3%), transportasi, gudang, dan telekomunikasi (Rp94,9 triliun, 13,1 %), pertambangan (Rp73,8 triliun, 10,2%), industri makanan (Rp68,8 triliun, 9,5%), dan perumahan, kawasan industri dan pPerkantoran (Rp56,8 triliun, 7,9%).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: