Kredit Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Wakil Ketua Umum Partai Berkarya Mayjen TNI (Purn) Muchdi Purwoprandjono (PR) menilai sebagai partai baru, partai besutan Tommy Soeharto tidak akan dapat apa-apa bila ikut mengurusi Pilpres. Menurutnya, Partai Berkarya sepatutnya fokus saja memenangkan Pemilihan Legislatif (Pileg) 17 April 2019 nanti.
"Kita dari awal itu kita fokus saja di Pileg. Kita nggak usah urus masalah Pilpres lah," katanya di Jakarta, Kamis (14/2/2019).
Lanjutnya, ia mengatakan konsentrasi Partai Berkarya akan pecah dengan terlibat Pilpres. "Karena kalau kita fokus ke Pilpres kita nggak dapat apa-apa, kita tetap jadi partai nol koma," jelasnya.
Baca Juga: Ketakutan Kubu Jokowi pada Muchdi Pr: Takut Jadi Kuda Troya
Menurutnya, dengan adanya syarat ambang batas parlemen sebesar 4% akan mempersulit partai-partai baru, termasuk Berkarya untuk lolos.
"Biarin saja mereka yang urus Pilpres. Kita biar bisa mendapatkan 4%. Karena Parliamentary Threshold empat persen itu sulit. Jangankan partai baru, partai lama saja sulit," tukasnya.
Baca Juga: Berkarya Masih "Jualan" Zaman Soeharto Lebih Baik, Efektifkah?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
