Kredit Foto: Cahyo Prayogo
Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Ryamizard Ryacudu mengaku prihatin karena saat ini segala urusan dikaitkan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Juru bicara BPN Prabowo-Sandiaga, M Kholid, mengatakan pihaknya meminta Ryamizard tidak terbawa perasaan alias baper.
"Kalau faktanya begitu gimana dong? Kalau rakyat menilai seperti itu, ya jangan baper dong," ujarnya di Jakarta, Selasa (5/3/2019).
Baca Juga: Menhan RI Mau Tampar yang Sebut Orang Kafir, Siapa Berani?
Ia menjelaskan, wajar jika publik meminta pertanggungjawaban Jokowi. Sebagai seorang pemimpin harus berani mengakui kesalahan.
"Presiden itu pemimpin negara, jadi dia orang yang paling dimintai pertanggungjawaban oleh rakyatnya. Jangan mau klaim suksesnya doang," katanya.
Baca Juga: Tumpang Tindih ASN dan Pejabat TNI di Kementerian, Menhan: Tanyakan ke Pak Luhut!
"Giliran ada salah, janji tidak ditepati, dan kegagalan dilemparkan ke anak buah atau pihak lain. Itu bukan sifat seorang pemimpin yang baik," sambungnya.
Sebelumnya, Ryamizard Ryacudu prihatin atas kondisi kegaduhan di tahun politik. Ryamizard menyinggung segala urusan yang selalu dikaitkan dengan Presiden Jokowi.
"Sekarang sedikit-sedikit Jokowi jelek, enak aja," imbuhnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim
